Viral Gubernur NTB Renang Bareng saat Pandemi, Publik Ramai Menghakimi

Zulkieflimansyah mengatakan, pagi itu itu dia bersama Wakil Bupati terpilih Lombok Utara menengok sebuah pemandian di pinggir hutan asri.

Reza Gunadha | Hernawan
Selasa, 02 Februari 2021 | 09:49 WIB
Viral Gubernur NTB Renang Bareng saat Pandemi, Publik Ramai Menghakimi
Viral foto Gubernur NTB renang bareng-bareng saat pandemi (Facebook/zulkieflimansyah).

Potret Zulkieflimansyah memancing emosi publik usai dibagikan oleh akun Instagram @lambeturah_offiial.

"Wah mantap. Orang gak pakai masker didenda, ini malah... Yasudahlah," komentar xdlwlrma_.

"Nah gini nih. Rakyatnya disuruh jaga jarak, gak boleh kerumunan, jualan dibatasi, tapi pemerintahannya pada nyontohin yang gak benar," timpal Wie_fitria.

Di lain pihak, segelintir warganet merasa tidak masalah selagi mereka sudah melakukan test sebelumnya.

Baca Juga:Viral! Pemuda ABG Sadis Aniaya Perempuan di Sulsel, Akhirnya Ditangkap!

Konfirmasi

Zulkieflimansyah sudah mengklarifikasi soal fotonya di facebook saat sedang berenang beramai-ramai di kolam Mandala Water Park di Desa Bayan, Kabupaten Lombok Utara.

Dikabarkan Antara, Zulkieflimansyah mengakui perbuatannya kurang tepat meski dia hanya bertujuan mempromosikannya saja.

"Saya tidak menyangka sampai seperti itu. Kita kan menginap di Lombok Utara di Bayan dan kita disambut sangat hangat oleh masyarakat," kata Gubernur Zulkielimansyah saat ditemui wartawan di Mataram, Senin kemarin.

Gubernur menyampaikan, bahwa tempat yang dikunjunginya tersebut layak untuk dipromosikan karena kawasan tersebut terbilang masih sangat asri, dengan suasana kawasan perhutanan yang menjulang tinggi. Begitupun masyarakat di sekitarnya yang menyambut kunjungan gubernur dengan hangat, sehingga menerima tawaran untuk turut berenang bersama masyarakat setempat.

Baca Juga:Kotak Amal Ini Berbentuk Keranda Jenazah, Warganet: Auto Banyak Sedekah

"Bayan ternyata punya sesuatu yang tidak pernah terpublikasikan selama ini. Ada kolam yang airnya itu tidak mengandung bahan kimia karena alami. Langsung dari hutan dan akar-akar pohonnya. Nah jadi karena saya Gubernur, membuat masyarakat itu antusias dan ingin kita bergabung mandi juga di situ. Saat itu saya kurang sehat sebenarnya tapi ya sudah nyebur ke kolam. Setelah nyebur, hilang demamnya, sepertinya airnya berkhasiat," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak