Selamat! Anies Baswedan Jadi Pahlawan Transportasi Bersama dengan Elon Musk

TUMI menilai Gubernur Jakarta Anies Baswedan mampu memperbaiki sistem transportasi untuk mobilitas warga kota.

Dany Garjito
Jum'at, 05 Februari 2021 | 13:34 WIB
Selamat! Anies Baswedan Jadi Pahlawan Transportasi Bersama dengan Elon Musk
Ilustrasi Anies Baswedan. (Suara.com/Iqbal Asaputro)

BeritaHits.id - Gubernur Jakarta Anies Baswedan dinobatkan menjadi pahlawan transportasi. Penghargaan tersebut diselenggarakan oleh Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI).

Lembaga TUMI memberikan penghargaan kepada 21 jajaran pahlawan dalam bidang transportasi, termasuk salah satunya kepada Anies Baswedan.

Menyadur situs resmi TUMI, Transformative Urban Mobility Initiative ini merupakan lembaga inisiatif penerapan global pada mobilitas berkelanjutan. Lembaga ini memiliki visi mengubah mobilitas untuk kepentingan manusia dan lingkungan, dengan tujuan demi masa depan.

TUMI menilai Gubernur Jakarta Anies Baswedan mampu memperbaiki sistem transportasi untuk mobilitas warga kota.

Baca Juga:Sinyal Baik, Pemerintah Indonesia Terima Proposal Investasi Tesla

Menurut TUMI, Anies Baswedan telah berhasil menyediakan 63 kilometer jalur sepeda serta melakukan integrasi layanan transportasi publik.

Kota ini bekerja menuju tujuan bersama untuk menciptakan transportasi yang adil, terjangkau, dan inklusif untuk semua. Sebelum pandemi, Anies melihat sekilas sistem transportasi Jakarta untuk menciptakan sistem transformatif dan terintegrasi dari berbagai moda transportasi,” tulis TUMI dalam dokumennya, seperti dikutip dari Makassar.Terkini -- jaringan Suara.com, Jumat (5/2/2021).

TUMI menilai layanan integrasi di Jakarta dilakukan secara serius dengan melakukan renovasi stasiun KRL dan terminal bus agar bisa saling terintegrasi.

Dalam jajaran pahlawan transportasi versi TUMI, selain Anies Baswedan, juga ada CEO Tesla sekaligus pendiri SpaceX Elon Musk.

Berikut 21 Heroes 2021 versi TUMI:

Baca Juga:Jakarta Banjir Hari Ini, 13 Wilayah Kebanjiran Sampai 1,5 Meter

  1. Menteri Brussels, Belgia, Elke Van den Brant
  2. Kepala Dinas Transportasi Medelin, Kolombia, Carlos Gardena Caitan
  3. Manajer Transportasi dan Mobilitas Publik Lviv, Adriy Bilyy
  4. Menteri Transportasi Ethiopia, Dagmawait Moges
  5. Managing Director Capital Region Urban Transport Odisha, India, Arun Bothra
  6. Pendiri Space X dan Tesla, Elon Musk
  7. Deputi General Manager Shenzen Bus Corp, China, Joe Ma
  8. Insinyur Lalu Lintas, Seattle, Amerika Serikat, Dongho Chang
  9. Kepala Dinas Mobilitas Bogota, Kolombia, Nicolas Estupian
  10. Wali Kota Tirana, Albania Erion Veliaj
  11. Kepala Bagian Jalan dan Taman di Fridrichshain Kreuzberg, Berlin, Jerman, Felix Weisbrich
  12. Mantan Penasihat Kota Eksekutif untuk Perencanaan Kota, Lalu Lintas dan Transportasi, Perlindungan Iklim, Perencanaan Energi dan Partisipasi Publik di Wina, Austria, Birgit Hebein
  13. Wali Kota Porto Alegres, Brasil Nelson Marchezan Junior
  14. Wali Kota Paris, Prancis, Anne Hidalgo
  15. Wali Kota bidang Sepeda, Mexico City, Meksiko, Areli Carreon
  16. Direktur Transportasi, San Fransisco Municipal Transportasi Agency, Jeffrey Tumlin
  17. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan
  18. Mantan Wali Kota Kochi, India, Zannatul Ferdous.
  19. Gubernur Mombasa, Kenya, Hassan Ali Joho
  20. Wali Kota Singra, Bangladesh, Zannatul Ferdous
  21. Ketua Komite Transportasi di Parlemen Uni Eropa Karima Delli

Tentang 21 Heroes 2021?

TUMI menjelaskan 21 orang yang masuk dalam kategori tersebut merupakan sosok yang mampu menggunakan krisis di tahun 2020 sebagai jalan untuk tidak hanya menjaga keamanan orang saat melakukan mobilitas, tetapi juga untuk menginvestasikan waktu dan sumber daya mengubah mobilitas perkotaan dan memerangi perubahan iklim.

21 Heroes 2021 menghormati mereka yang, meskipun menghadapi tantangan bersejarah, bisa mencapai kesuksesan di bidang transportasi pada tahun 2020 dan meletakkan dasar untuk menjadi lebih sukses dan menginisiasi mobilitas yang berkelanjutan pada tahun 2021. Orang-orang yang disorot dalam publikasi ini kecil, namun kuat,” jelas TUMI.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak