BeritaHits.id - Publik baru-baru ini dihebohkan oleh curhat seorang wanita yang mengalami perlakuan tidak menyenangkan dari salah satu teman media sosialnya.
Menempuh jarak ratusan kilometer dari Bojonegoro sampai Surabaya, wanita pemilik akun Twitter @acns_ ini mengaku 'dicampakkan' teman pria karena parasnya tidak menawan.
"Main sama mutual panas-panasan di motor gak ada 20 menit dipulangin gegara gak gudluking," ungkapnya membuka utas seperti dikutip Suara.com, Selasa (2/3/2021).
Wanita itu mengatakan, dia datang jauh-jauh ke dengan niat akan mengerjakan tugas dosen sekaligus 'healing' atau penyembuhan karena sudah capek di rumah dan sedang ada masalah.
Baca Juga:Saling Tantang di Medos, Pemuda di Duren Sawit Tewas Dibacok
Menaiki kereta ekonomi lokal dari Bojonegoro, wanita tersebut menempuh perjalanan sampai Stasiun Wonokromo Surabaya lebih kurang 3 jam.
Wanita yang kerap disapa Achan itu berangkat pada Jumat (26/2/2021) sekira pukul 14.28 WIB dan tiba pada pukul 17.40 WIB.
Achan berkisah, ini bukan kali pertama dia bertemu dengan orang yang dikenal melalui sosmed. Oleh sebab itu, dia merasa tak keberatan bermain dengan sang pria sebagaimana diceritakan.
"Aku mau meet up (ketemu) sebelum video call atau telefon atau chat ya karena dia ku anggap orang terpercaya buat diajakin main. Sejujurnya aku ya butuh healing karena banyak masalah di sini," tuturnya.
Sebelum bermain dengan kawan pria itu, Achan mengaku sempat berpesan untuk tidak menaruh ekspektasi tinggi-tinggi karena dia merasa badannya besar.
Baca Juga:Densus 88 Tangkap Satu Terduga Teroris di Surabaya, Sita Senpi hingga Uang
Namun, hal itu ditepis oleh sang pria yang mengatakan dia tidak gendut sama sekali sehingga mau menemuinya di Surabaya meski baru berkenalan lewat medsos saja.
Singkat cerita, mereka mengatur janji untuk saling bertemu. Di sini lah Achan mulai merasa sakit hati karena ekspresi sang pria saat bertemu dengannya 'kecut' alias tidak mengenakkan.
"Aku gak tahu kenapa. Apa gara-gara mukaku gak sesuai ekspektasi dia? Atau karena aku gendut banget? Style ku kampungan? Yang kupikirin sampai sekarang itu ini sumpah," tukas Achan.
Achan mengaku sepanjang perjalanan rasanya ingin menangis. Dia mengatakan, sang pria tidak menggubris obrolan yang dilemparnya.
Berkendara di jalanan sekitar 20 menit, diceritakan bahwa sang pria tiba-tiba mengajaknya berhenti di sebuah minimarket.
Setelahnya, dia tak lagi diajak pergi dan dibawa pulang karena sang pria berdalih diminta tolong oleh saudara untuk mengantar ke sebuah tempat.
"Ternyata bukan sama saudara tapi sama mutualnya," kata Achan menerangkan kebenaran.
Kisah wanita yang 'dicampakkan' oleh salah satu teman medsosnya itu sontak viral di Twitter. Kekinian saja, utas itu telah diretweets ribuan kali dan menembus lebih dari 20 ribu suka.
Sejumlah warganet meninggalkan komentar di kolom balasan. Beberapa dari mereka berdebat soal pertemuan dengan teman media sosial.
"Menurutku kalau ketemuan sama orang dari medsos kedua belah pihak jangan ada ekspektasi," kata Widino.
"Pernah saling tukar foto gak? Menurut hue ya, saling bertukar foto atau video call itu perlu . Kenapa? Karena dari hal tersebut bisa tahu ketertarikan. Kalau gak begitu ya risikonya begini," balas Kusalaindra.
"Cuma saran aja. Hati-hati dan jangan tergiur untuk diajak ketemuan sama orang asing. Terlepas dari kasus mbaknya, banyak jga dapat curhatan begini malah si perempuan kena harrasment. Pastikan kenal detail sebelum memutuskan untuk ketemu," sahut Himalayaaa_.
