Keluarga warganet tersebut dilaporkan ke polisi
Sehari setelahnya, pihak keluarga si warganet dan tetangga yang berkonflik diundang ke kantor kelurahan dan telah menemui titik terang. Pihak tetangga mau memperbaiki pipa buangan air.
Namun, pada Jumat 5 Maret 2021, adik warganet tersebut dipanggil polisi karena telah dilaporkan oleh si tetangga.
"You know guys, itu ternyata penangkapan, adikku langsung ditahan 1x24 jam sampai esok harinya. Adikku sama keluargaku tentunya merasa sangat dibohongi," tulis warganet itu.
Baca Juga:Pria Menangis Sesenggukan Melepas Hewan Peliharaan, Videonya Bikin Nyesek
Minta damai dengan kompensasi
Setelah adik warganet tersebut dibebaskan, dan si tetangga tak terbukti mengalami sakit dari perkelahian itu, pihak tetangga meminta damai dengan kompensasi. Warganet tersebut berharap polisi dapat melakukan tindakan yang bijaksana terkait hal itu.
"Selasa tanggal 9 Maret 2021 si Sosro sebagai pelapor minta damai dengan minta kompensasi. Nah kan guys, kelihatan kan dari awal emang dia ngadi-ngadi dan sangat UUD (ujung-ujungnya duit)," tulis warganet tersebut.
"Semoga pak polisi yang terhormat bisa mengambil keputusan yang bijak. Terima kasih," pungkasnya.
Komentar warganet
Baca Juga:Gadis Cantik Kamarnya Mepet Jalan Raya, Cara Ganti Baju Bikin Publik Cemas
Melihat kisah percekcokan antar tetangga itu. Para warganet lantas memberikan beragam komentar. Sebagian besar dari mereka mendukung warganet tersebut.
"Jangan damai, ikuti aja persidangannya. Jika adiknya terbukti tidak bersalah, tuntut balik si Sosro dengan tuntutan pencemaran nama baik," tulis warganet dengan akun @mirajulri***.
"Mending lu laporin balik ke polres, tindakan penganiayaan, pencemaran nama baik, sama laporan palsu," tulis @Rid_wan01.