Viral Pemotor Injak Jalan Desa Penuh Jemuran Gabah, Publik: Gue Merasa Dosa

"Tahu gak sih setiap gue nginjek gabah orang, gue berasa bersalah seumur hidup padahal gak ada jalan lain lagi," kata warganet.

Reza Gunadha | Hernawan
Jum'at, 12 Maret 2021 | 15:21 WIB
Viral Pemotor Injak Jalan Desa Penuh Jemuran Gabah, Publik: Gue Merasa Dosa
Viral pemotor lindas jemuran gabah petani yang memenuhi jalan desa (TikTok).

BeritaHits.id - Aktivitas menjempur gabah di halaman rumah merupakan hal biasa bagi para penduduk desa, khususnya petani yang berniat mengeringkan hasil panennya.

Namun baru-baru ini, potret jemuran gabah petani mendadak jadi sorotan karena dituding memenuhi jalanan desa sampai dilindas oleh seorang pengendara motor.

Jemuran gabah petani yang langsung memancing perdebatan publik tersebut dibagikan oleh pemilik akun TikTok @satrio.audika pada Kamis (12/3/2021).

"Yang tinggal di desa pasti sudah biasa kan?" ujarnya seperti dikutip beritahits.id.

Baca Juga:Warganet Kecam Aparat Desa yang Semprot Guru Pengunggah Jalan Rusak

Detik-detik Pemontor Melintas di Jemuran Gabah

Viral pemotor lindas jemuran gabah petani yang memenuhi jalan desa (TikTok).
Viral pemotor lindas jemuran gabah petani yang memenuhi jalan desa (TikTok).

Dalam video yang dibagikan, si perekam video yang mengendarai motor terlihat melintasi beberapa jalan pedesaan.

Setiap jalan yang dilaluinya terdapat hamparan jemuran gabah membentang. Gabah hasil panen tersebut diletakkan di atas terpal besar.

Beraneka rupa, ada jemuran gabah yang ditaruh memenuhi setengah ruas jalan saja. Namun ada pula yang memenuhi satu jalan sampai tidak menyisakan ruang bagi pemakai kendaraan.

Tak pelak, pemotor yang juga merekam video tersebut langsung menerabas dan menginjak jemuran gabah para petani.

Baca Juga:Dikira Punya Gangguan, Seorang Kakek Ternyata Lakukan Ini untuk Cari Nafkah

Terekam pula di salah satu sudut desa momen saat beberapa petani tengah mengurus jemuran gabahnya. Mereka mengemasi dan diangkut masuk ke rumah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak