BeritaHits.id - Curhat seorang warganet mengaku resah dengan ulah tetangga yang kerap membakar sampah belakangan ini viral seusai diungkap oleh akun Twitter @seputartetangga.
Bukan tanpa alasan, warganet tersebut gelisah karena tetangga membakar sampah sampai membuatnya takut apabila hendak menjemur pakaian.
Curhatan tersebut muncul setelah salah satu akun meminta agar jangan lagi menganggap normal aksi bakar sampah setiap pagi di lingkungan perumahan.
"Stop normalizing bakar sampah di tiap pagi wahai para tetangga," tulisnya seperti dikutip beritahits.id pada Senin (22/3/2021).
Baca Juga:Ngaku Berseberangan Soal Politik, Teddy Gusnaidi Salut Sama SBY Gegara Ini
Takut Pakaian Bau Asap
Dalam tangkapan layar foto, orang yang mengirim curhatan mengaku hendak menjemur pakaian tetapi urung dilakukan karena tetangga membakar sampah.
Aksi bakar sampah sebagaimana dilakukan oleh tetangga depan kontrakan tersebut membuatnya takut baju menjadi bau asap.
"Min mau curhat. Pagi-pagi mau jemur pakaian, tetangga depan kontrakan bakar sampah. Akhirnya pakaian gak jadi dijemur karena takut pakaian bau asap," curhatnya.
Dalam curhatan itu, disematkan pula foto suasana di area kontrakan tempat tinggalnya.
Baca Juga:Viral Para Pria Ini Potong Rambut Gondrong, Hasilnya Malah Bikin Sedih
Terlihat dari kejauhan asap mengepul di rumah seberang yang dituding membakar asap sampai membuat resah tetangga.
Meresahkan Tetangga
Aksi bakar sampah sampai membuat resah tetangga tersebut tidak hanya dialami oleh warganet pengirim curhatan.
Hal semacam itu ikut dialami sejumlah warganet lain yang turut merespons dalam kolom komentar terkait pengalaman mereka dengan tetangga.
"Ngeselin banget sih memang. Niat bangun pagi mau hirup udara segar, malah asap sampah," kata It*******k.
"Tetanggaku banget pagi sampai malam bakar daun depan rumah, orang sampai pada batuk. Untung jemuran laundry emak di samping ruamh jadi gak ada baunya," balas My*******gy.
"Baru kejadian minggu lalu. Tetangga belakang rumah bakar sampah dan asap tebalnya plus abu bekas bakaran ikut masuk ke dalam. Seisi rumahku asap semua," timpal He*******mi.
"Tetangga ku dulu gini. Sampai gedek masuk rumah. Sudah ngalahin fogging, gak mau bayar iuran sampah padahal cuma Rp 25 ribu. Baunya benar-benar ya," sahut Ra*****ca.
