Gagal Tanding All England, Praveen Jordan Blak-blakan Bongkar Firasat Buruk

"Saya buka pintu tanya tim medis. Kalimat saya yang keluar pertama kali 'ini kita dideportasi ya?' terus dibilang iya," kata Praveen Jordan.

Reza Gunadha | Hernawan
Kamis, 25 Maret 2021 | 15:51 WIB
Gagal Tanding All England, Praveen Jordan Blak-blakan Bongkar Firasat Buruk
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, melaju ke semifinal All England 2020 usai mengalahkan wakil China, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping, Jumat (13/3/2020). [Humas PBSI]

Firasat Buruk Terjawab

Praveen Jordan lalu mengatakan, firasat buruknya sudah terjawab saat hari di mana tim Indonesia dipaksa mundur dari arena pertandingan dan kembali ke penginapan.

Pemain ganda campuran itu gagal bertanding. Padahal sedianya pertandingan bulu tangkis akan dihelat pada Rabu (17/3/2021) malam waktu setempat.

Praveen Jordan mengaku tahu pertandingan batal digelar karena mendapatkan pesan elektronik dari National Health Service.

Baca Juga:Penumpang Sengaja Semprot Parfum ke Punggung Driver Ojol, Ternyata Mau Ini

Dia mengatakan, surat tersebut menginformasikan bahwa tim bulu tangkis Indonesia tidak bisa bermain karena menjadi bagian dari penelusuran terkait Covid-19.

Sebagaimana diketahui, tim bulu tangkis Indonesia dipaksa mundur dari kompetisi All England 2021 karena satu pesawat dengan orang yang terindikasi Covid-19.

"Waktu itu saya lagi di kamar disuruh kumpul. Kok ini orang pada rame bukan stand by di hall. Dari suara rame itu feeling saya sudah gak enak," tukasnya.

"Saya buka pintu tanya tim medis. Kalimat saya yang keluar pertama kali 'ini kita dideportasi ya?' terus dibilang iya. Terus kita dibilang gak bisa main," tandasnya.

Baca Juga:Meresahkan! Wisuda Daring Bikin Salfok, Publik Teringat Skandal Video Syur

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak