Ernest Prakasa Merenung Usai Baca Isi Surat Wasiat Zakiah Aini

Surat wasiat yang dibuat oleh perempuan berusia 25 tahun itu membuat Ernest merenung dan memikirkan nasib anak muda Indonesia.

Dany Garjito | Chyntia Sami Bhayangkara
Jum'at, 02 April 2021 | 10:57 WIB
Ernest Prakasa Merenung Usai Baca Isi Surat Wasiat Zakiah Aini
Diduga isi surat wasiat dari pelaku penyerangan Mabes Polri, Zakiah Aini. [Suara.com/dok]

BeritaHits.id - Komika Ernest Prakasa mengaku telah membaca isi surat wasiat Zakiah Aini, penyerang Mabes Polri, Jakarta Selatan sebelum ditembak mati.

Surat wasiat yang dibuat oleh perempuan berusia 25 tahun itu membuatnya merenung dan memikirkan nasib anak muda Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Ernest melalui akun Twitter miliknya @ernestprakasa.

"Membaca surat wasiat Zakiah membuat saya merenung," kata Ernest seperti dikutip Beritahits.id, Jumat (2/4/2021).

Baca Juga:Tengku Zul Marah Islam Dicap Teroris: Kenapa Tak Ada Teroris Kristen?

Surat wasiat yang ditulis Zakiah sebelum ditembak mati usai melakukan penyerangan itu membuat Ernest berpikir mengenai kondisi anak muda Indonesia.

"Ada berapa banyak anak muda Indonesia yang berpikiran serupa?" ungkap Ernest.

Ernest Prakasa merenung usai baca surat wasiat Zakiah Aini (Twitter/ernestprakasa)
Ernest Prakasa merenung usai baca surat wasiat Zakiah Aini (Twitter/ernestprakasa)

Mirip Surat Wasiat Bomber Gereja Katedral Makassar

Pelaku penyerangan Mabes Polri pada Rabu (31/3/2021) petang, Zakiah Aini (26), menulis surat wasiat yang ditujukan untuk keluarga.

Isi pesan terduga teroris di Mabes Polri tersebut dinilai mirip dengan surat wasiat pelaku bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar.

Baca Juga:Gara-gara Teroris Zakiah Aini, Munarman Kesal Islam Dimaki-maki Netizen

Hal itu turut dirasakan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar.

"Dapat informasi bahwa ada surat wasiat dari pihak bersangkutan. Jadi ini meninggalkan surat, tetapi nanti lengkapnya dari pihak kepolisian," ujarnya dalam program Mata Najwa, Rabu (31/3/2021) malam.

"Rasanya mirip ya, mengingatkan pada orang tua kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala kemudian seperti petaha kepada orang tuanya. Jadi mirip seperti yang dibuat oleh pelaku di Makassar," tambahnya.

Isi Surat Wasiat Zakiah Aini

Zakiah Aini meninggalkan surat wasiat sebelum ia ditembak mati saat beraksi di Mabes Polri.

Dalam surat wasiat tersebut, Zakiah Aini minta keluarganya tidak membanggakan Ahok alias Basuki Tjahaja Purnama, mantan gubernur DKI Jakarta. Zakiah Aini menyebut Ahok kafir.

Awalnya Zakiah Aini meminta maaf ke keluarganya. Zakiah Aini meminta keluarganya tidak meninggalkan sholat dan berharap bisa berkumpul di surga.

Lalu Zakiah Aini meyakinkan sang ibu untuk melakukan aksi teror di Mabes Polri sebagai jalan Islam. Zakiah Aini percaya bisa menuntun keluarganya kalau mati dengan cara seperti itu.

Pesan selanjutnya, Zakiah Aini minta keluarganya tidak menabung di bank karena riba.

"Pesan Zakiah untuk mama dan keluarga, berhenti berhubungan dengan bank (kartu kredit) karena itu riba dan tidak diberkahi Allah," tulis Zakiah Aini.

Zakiah Aini minta sang ibu tidak menjadi dasa wisma yang membantu pemerintah. Zakiah Aini menyebut pemerintah sebagai thagut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak