Namun, penghuni kos yang membagikan curhat tersebut mengaku merasa bukan dia yang melakukan kesalahan.
"Mbaknya ngamuk karena katanya itu note bukan buat aku tapi buat semuanya. Itu bukan nyuruh juga, terus ngata-ngatain aku balik katanya aku gak ada sopan santun," ujarnya.
"Iya emang salah ngepost gitu, tapi aku gak akan protes kalau dia gak tiba-tiba drop tanaman tanpa babibu. Sumpah jadi bingung sendiri," sambung isi curhatan.
Dari cerita tersebut, publik menyimpulkan bahwa ada terjadi kesalahpahaman antar sesama penghuni kos.
Baca Juga:Viral Video Bocah Moncongkan Pantat, Lari saat Dikejar Emak-emak Bawa Sapu
Namun, publik menyayangkan bahwa masalah semacam itu lebih dulu dibagikan lewat media sosial, padahal bisa diselesaikan secara baik-baik.
Tak pelak, sosok yang mengirim curhatan malah balik dikritik publik lantaran terlalu blak-blakan di media sosial dan dinilai enggan membantu sesama penghuni kos.
"Padahal cuma nyiramin tanaman, bukan disuruh nyuci baju tetangga," komentar Na*******ung.
"Ini masalah sepele. Kayanya gak perlu dibagikan ke media sosial. Kalau saya yang jadi mbak mungkin gakpapa sesekali disiramin tanaman punya tetangga. Yang penting gak disuruh beliin pupuk," kata Ja******7.
"Padahal tingga cuekin saja itu tanaman ngapain jadiin konten. Selama naruhnya gak di depan kamar kita. Kalau ganggu pun bisa dipingirin," timpal Ms******ni.
Baca Juga:Viral ABG Berdandan Pocong Demi Konten Menakuti Warga, Endingnya Bikin Puas
"Lalu disiram pakai siraman rohani hahaha," sahut Ra******ap.
