BeritaHits.id - Salah seorang driver ojek online (ojol) di kawasan Jabodetabek belum lama ini membagikan pengalaman mengantar pesanan sejauh ratusan kilometer.
Kisah driver ojol mengantar pesanan barang tersebut viral setelah dibagikan oleh akun Instagram @dramaojol.id, Minggu (11/4/2021).
"Orderan terjauh abang-abang sampai berapa kilometer?" tanya akun tersebut seperti dikutip beritahits.id.
Waktu Tempuh 3 Jam
Baca Juga:Viral Pedagang Terseret Angin Kencang, Badan Terjungkal, Lapak Ikut Terbang
Dalam unggahan itu, terdapat tiga kolase foto yang masing-masing saling berhubungan satu sama lain.
Foto pertama memperlihatkan tangkapan layar aplikasi Google Map yang menunjukkan rute pengantaran barang driver ojol tersebut.
Dari situ, diketahui bahwa driver ojol tersebut menempuh jarak 115 kilometer dengan waktu tempuh 3 jam 45 menit.
Sementara pada foto kedua diperlihatkan motor milik driver ojol tersebut yang pada jok belakang terdapat setumpuk barang.
Barang sebagaimana diangkut driver ojol tersebut dibungkus rapat-rapat sehingga belum diketahui apa isinya.
Baca Juga:Dapat Jackpot Ikut Program Bayi Tabung, Pasutri Panik Pas Lihat Hasil USG
Sementara foto ketiga memperlihatkan sosok driver ojol yang mengantar pesanan sejauh ratusan kilometer itu.
Dari keterangan yang dibagikan Saproll dalam grup Facebook Go-Grab Jabodetabek, driver ojol itu mendapat pesanan opang atau ojek pangkalan, bukan lewat aplikasi.
"Dapat opang expres jarak 115 km dikasih Rp 200 ribu masuk gak ya motor tua karbu. Alhamdulillah ditambahin Rp 50 ribu," ujarnya.
Publik Cemas
Pengantaran pesanan ratusan kilometer driver ojol tersebut menuai berbagai macam reaksi. Beberapa warganet mengaku tak kuat apabila harus menempuh perjalanan selama itu.
"Gue 70 kilometer saja udah ngeluh naik motor. Ini lagi jauh banget," kata Far*********da.
Namun, sebagian warganet lain malah mengaku ketar-ketir atau cemas dengan barang pesanan yang diantar oleh sang driver ojol.
Publik berharap para driver ojol lebih selektif memilih pesanan, terlebih sistemnya menggunakan ojek pangkalan.
"Saran yah bang kalau barang jangan diopangin. Kita gak pernah tahu apa isi barang yang dikirim," tutur Zu*******dp.
"Apes aja ya kalau dapat narkoba," balaas Ch********an.
"Yup menghindari hal semacam itu. Kerjaan driver ojol sudah banyak resikonya. Jadi kita sebagai driver ojol kudu bisa juga mengurangi resiko kalau nerima pesanan kayak di atas," sahut Zu*********dp lagi.