Dalam videonya, dia memperlihatkan jadwal yang tertulis di papan berikut barang-barang yang masih berada dalam kemasan.
"Hey mbak tak kasih tahu ya sampeyan (kamu), ki barang-barang endorsanku waiting list buat direview," ungkap Gendhis
"Jadwal deadline kerja seko isuk ketemu isuk. Isuk sore gawe konten malam ngedit video (kerja dari pagi sampai pagi. Pagi sore bikin konten)," tambahnya.
Terakhir dia berlagak bak memukul nyinyiran tetangga dengan mengatakan bahwa pekerjaannya enak, cukup di rumah tetapi uang tetap datang.
Baca Juga:Viral Pemuda Salat Tarawih di Rumah Teman Non Muslim, Jadi Perdebatan
"Enak toh kerjaku di rumah, kumpul anak bojo (suami) cuan mengalir, daripada sampean rasan-rasan neng mburi (berprasangka di belakang), yok mampir IG dan YouTube ku," tandasnya.
Respons Publik
Pengakuan wanita itu langsung disambar komentar publik yang sebagian merasa mengindam-idamkan pekerjaan serupa.
"Kerjaan impian emak-emak ini padahal, bisa tetap ngurus anak dan rumah tapi cuan tetap ngalir," kata Wahyu.
"Pasti ada yang ngerasani gak kerja kok uang banyak. Jangan-jangan punya pesugihan," timpal Disy.
Baca Juga:Syok Baca Surat Cinta dari Anak Tetangga, Bapak Ini Bikin Istighfar
"Emak-emak di kampung mana tahu kerja gini mbak. Paling mereka ngira mbak melihara tuyul. Gak kerja banyak uang," balas Younie.