Mobil Esemka Pakai Komponen Impor, Tengku Zul: Bangga Kok sama Asing?

Tengku Zul menyinggung komponen mobil Esemka yang masih menggunakan produk impor, bukan produk lokal

Reza Gunadha | Chyntia Sami Bhayangkara
Senin, 19 April 2021 | 18:52 WIB
Mobil Esemka Pakai Komponen Impor, Tengku Zul: Bangga Kok sama Asing?
Mobil Esemka. (Suara.com/Ari)

Airlangga menjelaskan, kerja sama yang dilakukan tersebut biasanya disebut multiple platform. Kerja sama ini juga biasa dilakukan beberapa negara untuk menciptakan mobil nasional.

"Ya pasti antara pabrikan punya kerja sama. Seperti dulu Proton pernah kerja sama dengan Suzuki Indonesia sehingga impor Complete Knocked Down (CKD) atau mobil jadi dari Indonesia. Di Indonesia namanya Suzuki Ertiga di sana namanya Proton," kata dia saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Selasa (10/9/2019).

Airlangga pun membantah Indonesia menjilplak karya dari China. Dia menerangkan, kerja sama yang dilakukan dengan China itu adalah hal yang wajar.

Dia mencontohkan, mobil nasional milik Vietnam, VietFast yang juga menjiplak model mobil BMW. Tapi perakitaannya tetap dilakukan di Vietnam.

Baca Juga:Pasangan di Aceh Dimandikan Air Got, Tengku Zul: Gejala Apakah Itu?

"Ya kan kalau mobil multiplatform kan biasa kita engga pernah bilang Vietnam jiplak BMW kan enggak karena mereka ada perjanjian. kita engga bisa bilang juga jiplak Toyota jiplak Daihatsu. Orang pabrik Toyota Avanza kan diproduksinya di Daihatsu," tutur dia.

"Jadi sudah biasa multiple platform. Mercedes di Korea jadinya Ssangyong. Kita engga bisa bilang Ssangyong jiplak. Ini bukan soal jiplak-jiplakan tapi multisource dan multiplatform dan mereka punya kerja sama," Airlangga menambahkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak