BeritaHits.id - Sebuah video baru-baru ini viral di media sosial memperlihatkan kehidupan seorang wanita yang hidup tanpa tetangga.
Video ini diunggah oleh akun TikTok Sumi_yoeja dan telah disaksikan oleh lebih dari satu juta pengguna.
Pada adegan tersebut, terlihat sebuah rumah sederhana dengan halaman luas. Tak ada rumah di samping kanan, kiri, maupun depan rumah tersebut.
"Hidup 6 tahun nggak punya tetangga," tulis keterangan video tersebut.
Baca Juga:Disuruh Belanja Bahan Buat Takjil, Istri Kesal Suami Pulang Malah Bawa Ini
Konfirmasi Beritahits.id.
Dihubungi oleh Beritahits.id, rupanya rumah tersebut milik Sumiatun, warga Desa Negara Ratu, Kecamatan Sungkai Utara, Lampung Utara.
Wanita kelahiran 29 tahun silam ini telah menempati rumah tersebut sejak tahun 2015. Ia memutuskan untuk pindah ke rumah sepi itu karena tidak betah tinggal dengan sang mertua.
"Tadinya kan habis nikah ikut mertua, tapi nggak betah. Terus aku mutusin buat pisah rumah sama mertua karena ada rumah yang mau dijual, ya aku beli tapi kredit," ungkap Sumiatun saat dihubungi melalui pesan singkkat.
Di rumah tersebut, ia tinggal bersama suaminya dan satu orang anaknya yang berumur dua tahun.
Baca Juga:Kisah Cinta Polisi Turki Nikahi Gadis Aceh, Berawal Kenalan di Facebook
Namun, karena suaminya harus merantau ke Bangka Belitung, ia hanya tinggal berdua dengan anaknya.
Hal tersebut menjadi biasa setelah ia jalani selama 6 tahun. Ia tidak merasa takut untuk tinggal sendirian.
Namun, karena kondisi lingkungan rumahnya yang sepi dan dikelilingi oleh perkebunan, kerap kali hewan-hewan masuk ke dalam rumahnya.
Tak tanggung-tanggung, reptil berbahaya sejenis ular kobra pernah singgah di rumahnya.
"Banyak kedatangan hewan yang tak terduga. Kayak ular kobra sering masuk rumah sampe mau keinjek," tutur Sumiatun.
"Kemren itu pas aku duduk di belakang rumah, kakiku ada ular kobranya. Nggak tahu kapan datangnya tiba-tiba aja di kaki. Untung nggak kena bisanya," lanjutnya menjelaskan secara rinci.
Meski terkesan mencekam, Sumiatun menambahkan bahwa kondisi rumahnya tidak semenakutkan seperti halnya orang-orang pikirkan.
Lima puluh meter dari rumahnya, terdapat rumah orang tua Sumiatun. Beberapa meter dari rumahnya pula terdapat rumah-rumah tetangga yang masih saudaranya.
Mereka senantiasa membantu Sumiatun apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di rumahnya.