Munarman Diduga Teroris Ditangkap Densus 88, Fadli Zon: Kurang Kerjaan!

Fadli Zon mengaku mengenal sosok Munarman dengan baik dan tak yakin jika ia terlibat dalam terorisme

Rifan Aditya | Chyntia Sami Bhayangkara
Rabu, 28 April 2021 | 07:35 WIB
Munarman Diduga Teroris Ditangkap Densus 88, Fadli Zon: Kurang Kerjaan!
Foto kolase penangkapan Munarman oleh tim Densus 88 Antiteror Polri di kediamannya di Perumahan Modern Hill, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (27/4/2021). [Ist]

BeritaHits.id - Anggota DPR RI Fadli Zon tak percaya jika eks Sekretaris Umum FPI, Munarman terlibat dalam tindakan terorisme hingga ditangkap oleh Densus 88.

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu, penangkapan Munarman merupakan aksi yang kurang kerjaan.

Hal itu disampaikan oleh Fadli Zon melalui akun Twitter miliknya @fadlizon.

"Sungguh mengada-ada dan kurang kerjaan," kata Fadli seperti dikutip Beritahits.id, Rabu (28/4/2021).

Baca Juga:Munarman Ditangkap Terkait Baiat Teroris di 3 Kota, 67 Barang Bukti Disita

Fadli mengaku sudah mengenak dengan baik sosok Munarman.

Ia tak yakin jika Munarman dikaitkan dengan aksi terorisme dan terlibat dalam kelompok radikalisme ISIS.

"Saya mengenal baik Munarman dan saya tidak percaya dengan tuduhan teroris ini," tegas Fadli.

Fadli Zon tak percaya Munarman terlibat terorisme (Twitter/fadlizon)
Fadli Zon tak percaya Munarman terlibat terorisme (Twitter/fadlizon)

Polisi Kantongi Bukti

Munarman ditangkap Densus 88 Antiteror di rumahnya di Modern Hills, Cinangka, Pamulang, Tangerang Selatan, sekira pukul 15.30 WIB sore, Selasa (27/4/2021).

Baca Juga:Novel Bamukmin Tuding Penangkapan Munarman Upaya pembusukan, Tutupi Malu

Dia ditangkap lantaran diduga terlibat dalam kegiatan baiat anggota terorisme di tiga kota beberapa tahun lalu.

Dalam penangkapan itu, barang-barang yang diamankan mulai dari buku, handphone hingga flashdisk. Hal itu dibeberkan ketua RT setempat, Kiekid Wirawandika.

Kiekid mengungkapkan, dari penggeledahan yang dia turut saksikan, tim Densus 88 mengamankan puluhan barang bukti dari kediaman Munarman.

"Ada buku-buku, ada banyak buku-buku keagamaan. Ada handphone, ada flashdisk. Kurang lebih ada 60-70 item lah yang dibawa," kata Kiekid kepada awak media.

Kiekid memastikan, dalam penggeledahan itu, tak ada atribut FPI maupun bahan peledak dari rumah Munarman. "Atribut (FPI) enggak ada, cuma buku-buku. Bahan peledak juga nggak ada," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak