Ia mengaku mengikuti anjuran pemerintah untuk memakai masker, namun salah satu takmir masjid mengatakan dengan nada tinggi bahwa ulama lebih tinggi dari pemerintah.
Respons warganet
Video jemaah diusir takmir masjid karena memakai masker ini mendapat banyak tanggapan dari pengguna Twitter. Berikut BeritaHits.id rangkum beberapa komentar warganet.
"Mau sholat kok diusir, emang sholat buat mereka? Kan buat Allah. Kenapa mereka yang rese? Bagus pakai masker sesuai protokol kesehatan," tulis warganet.
Baca Juga:Takmir Positif Covid-19, Masjid di Sragen Terpaksa Lockdown
"'Ulama lebih tinggi dari pemerintah'. Tolong itu yang 3 orang itu kalau ada keluarganya kena covid jangan diterima di RS manapun, biarin aja semaput sampai klenger, sok iye banget paling beragama..as*.." tulis warganet yang lain.
"Padahal di Masjidil Haram Makkah pada pakai masker sholatnya. Suka heran dengan kaum yang seperti itu suka menangan sendiri," tulis warganet sambil menyertakan foto jemaah salat bermasker.
"Kok kebalik ya? Rata-rata (jemaah--red) masjid yang nggak pakai masker suruh pakai masker, kalaupun gak pakai, masjid menyediakan dan nggak ngusir kayak gitu juga," tulis warganet.
Diduga sudah berdamai

Setelah videonya viral, pihak masjid dan jemaah yang sempat bersitegang dikabarkan telah menempuh jalur damai. Hal itu diungkapkan salah seorang pengguna Twitter dengan akun @penguasahati.
Baca Juga:Imam Masjid di Sukoharjo Positif Covid-19, Jamaah Langsung Isolasi Mandiri
"Bapak Roni Oktavian dan Ustad Abdur Rahman telah menyelesaikan masalah ini secara damai dan musyawarah," tulisnya lengkap dengan foto-foto dokumentasi mediasi damai.
Hingga artikel ini disusun, BeritaHits.id masih berusaha mencari konfirmasi.