BeritaHits.id - Ramadhan hampir mencapai penghujung bulan, sebentar lagi umat Islam akan menyambut hari kemenangan yaitu Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriyah.
Tradisi yang melekat kuat sebelum Lebaran datang adalah memberi hampers pada orang terkasih. Hampers dijadikan simbolik untuk mempererat tali silaturahmi.
Dengan adanya tradisi ini, pengusaha memanfaatkan momen dengan menjual hampers. Salah satunya adalah pemilik akun TikTok Dionkusumaa.
Ia menjual hampers lebaran dengan sistem ready stock atau barang tersedia. Sayangnya, berjualan dengan sistem ini memiliki risiko yang besar apabila barang tidak laku.
Baca Juga:Viral, Video Diduga Pelaku Pembakar Kekasihnya di Cianjur Ditangkap
Hal itu pun terjadi pada bisnisnya. Hampers yang ia buat tidak begitu laku padahal sudah menjelang hari lebaran.
Sebelas hari menjelang lebaran, lebih dari 1000 stok hampersnya masih diam di rumahnya. Sang pemilik akun pun pasrah bila dagangannya tidak laku.
Akhirnya ia bagikan hampers-hampers tersebut ke teman-teman pengusahanya.
Video ini pun mengundang rasa prihatin diantara warganet. Tidak sedikit pula yang memberikan semangat pada sang pemilik akun.
"Sebagian sedekahkan ke panti asuhan atau panti jompo insya Allah didoakan mereka karena senang dan pemberian yang tulus," ujar warganet.
Baca Juga:Lebaran di Rumah, Anies Beli Tempe hingga Kembang Goyang di Pasar Mayestik
"Calon sukses.. no baper.. segera berdiri cari solusi ketimbang meratap, blaming dll. Semangat!" tambah yang lain.
"Semoga mendekati lebaran banyak yang cari dan ludes ya stoknya," tulis warganet.
"Wah sama nih kak, kemarin juga ngalamin hal yang sama akhirnya stok diobral," tambah lainnya.
"Semangat kak. Saran aku juga jual hampers. Tipsnya aku follow up yang tahun lalu beli hampersku dan terbukti selama produk kita bagus pasti dia mau order lagi," pungkas warganet.
Video selengkapnya dapat disaksikan di sini.