Mobilnya Diminta Putar Balik, Pengendara Caci Maki dan Pukul Petugas

"Saya juga polisi keluarganya, heh an**ng lo ya," teriak perempuan itu.

Reza Gunadha | Aprilo Ade Wismoyo
Sabtu, 15 Mei 2021 | 16:43 WIB
Mobilnya Diminta Putar Balik, Pengendara Caci Maki dan Pukul Petugas
Pengendara ngamuk saat diminta putar balik (instagram.com/@infojkt24)

BeritaHits.id - Sebuah video yang memperlihatkan kemarahan pengendara dan penumpang mobil saat diminta putar balik oleh aparat Polres Sukabumi, Jawa Barat, viral di media sosial. 

Video berdurasi 23 detik itu diunggah oleh akun Instagram @infojkt24 dan mendapat banyak tanggapan dari warganet.

Dalam video itu, tampak seorang pria yang duduk di samping pengemudi berusaha memukul petugas.

Namun sabetan tangannya itu ternyata hanya mengenai HP petugas yang sedang digunakan untuk merekam.

Baca Juga:Kisah Petugas Pemakaman COVID 19, Berlebaran dengan Baju Hazmat

Meskipun mendapat [perlakuan kurang menyenangkan, petugas tersebut tetap bersikeras meminta mobil tersebut untuk putar balik. Ia menegaskan bahwa tindakannya sudah sesuai dengan aturan pemerintah.

"Saya sudah benar ya pak ya, sesuai aturan pemerintah. Sudah jelas kan aturannya," kata pria yang merekam video tersebut.  

Pengendara ngamuk saat diminta putar balik (instagram.com/@infojkt24)
Pengendara ngamuk saat diminta putar balik (instagram.com/@infojkt24)

Bukan hanya pria yang duduk di depan, seorang perempuan yang duduk di kursi belakang juga terlihat menunjuk ke arah perekam video dan mengaku sebagai keluarga polisi. Ia bahkan berkata kasar sambil berusaha mengambil ponsel petugas.

"Saya juga polisi keluarganya, heh an**ng lo ya," teriak perempuan itu.

"Eh kok malah ngomong kasar," kata pria yang merekam video.

Baca Juga:Momen Sekeluarga Main Kembang Api di Bangjo, Ayah Pangku Anak di Kursi Roda

Beberapa pria yang ada di lokasi tampak berusaha melerai. Mereka lantas menenagkan pengendara mobil di lokasi yang terpisah dengan petugas yang merekam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak