BeritaHits.id - Seorang wanita yang mengamuk saat dilarang masuk ke area Pantai Anyer akhirnya meminta maaf dan mengakui kesalahannya di hadapan para polisi.
Wanita bernama Gustuti Rohmawati tersebut meminta maaf dengan didampingi sang suami dalam konferensi pers di Mapolres Cilegon, Jawa Barat.
Rekaman video permintaan maaf wanita itu dibagikan kembali oleh akun Instagram @infojawabarat. Dia kembali menjadi bulan-bulanan warganet.
Pada momen permintaan maaf, wanita tersebut tampak masih mengenakan pakaian yang sama dengan hari kejadian. Hanya saja, dia melengkapi penampilan dengan sebuah blazer bewarna hitam.
Baca Juga:Viral Curhat Wanita Soal Adik saat Lebaran: Tuhan Kenapa Dia Berbeda
Dalam kesempatan tersebut, dia langsung meminta maaf kepada para petugas penyekatan mudik lebaran di hadapan Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono, Minggu (16/5/2021) siang.
"Saya menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada Petugas Dishub, Petugas Kesehatan, yang berjaga di Pos Penyekatan menuju Anyer. Khususnya kepada pihak kepolisan dan seluruh masyarakat Indonesia, saya meminta maaf," ungkapnya seperti dikutip beritahits.id.
Dia mengaku menyesal atas perbutannya yang dilakukan karena emosi sudah terlanjur meluap-luap saat itu.
"Atas sikap dan perilaku saya yang meluap-luap dan emosi, saya menyesal atas perbuatan saya," sambungnya.
Meski begitu, wanita tersebut mengatakan bahwa tujuannya masuk ke Pantai Anyer bukan dalam rangka menghabiskan waktu libur lebaran. Dia mengaku hendak mengunjungi keluarga yang sedang sakit.
Baca Juga:Supermodel Bella Hadid Turun ke Jalan Bela Palestina, Israel Murka
Namun, wanita yang disapa Uty tersebut tidak menampik bahwa dirinya tidak memiliki beberapa persyaratan sebagaimana telah ditetapkan petugas. Oleh sebab itu, dia akhirnya putar balik.
Melihat video permintaan maaf wanita ngamuk ke petugas polisi, publik tetap mendesak agar dirinya diberi hukuman lebih banyak.
"Kasih sanksi kek atau apa gitu biar orang gak seenaknya," komentar Rizkialfian19.
"Hilang keganasannya," sambung Zaenalafaizal.
"Maafnya gak teriak-teriak kayak yang pertama ya," timpal Viedshoop.
Sebelumnya, Aksi seorang wanita ngamuk-ngamuk karena dilarang masuk ke area pantai viral. Berhenti di pos pemeriksaan, dia malah ngegas saat ditegur orang-orang.
Keberadaan wanita yang diduga hendak menikmati liburan Hari Raya IdulFitri di area Pantai Anyer, Banten tersebut terungkap dari unggahan akun Instagram @peristiwa_sekitar_kita pada Minggu (16/5/2021).
Wanita itu dikabarkan memaksa ingin masuk Pantai Anyer tetapi dilarang karena menurut instruksi Gubernur Nomor: 556/901-Dispar/2021, destinasi wisata dampak libur Hari Raya IdulFitri tahun 2021 di Provinsi Banten Sementara ditutup.
Dalam video, wanita yang menaiki mobil tersebut terlihat tidak terima dan marah-marah ke sejumlah orang di sana, termasuk petugas kepolisian.
Saat ditegur salah satu polisi, wanita tersebut tampak sangat murka. Dia berkata dengan nada tinggi sampai memukul mobil yang ditumpangi.
Wanita tersebut semakin ngamuk-ngamuk ketika salah satu orang di sana menyebutnya tidak sopan lantaran tak memakai masker.
Namun wanita itu tetap ngamuk sampai akhir video. Bahkan dia terlihat sempat membanting barang diduga ponsel di dalam mobil sembari menunjuk-nunjuk orang.