BeritaHits.id - Sebuah video lawas budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun tentang jangan membenci Yahudi dan Israel baru-baru ini beredar kembali. Video ini kembali viral seiring dengan memanasnya konflik Israel dan Palestina yang menjadi sorotan dunia.
Ajakan Cak Nun untuk tidak membenci Yahdu ini disampaikan di akun YouTube Cahaya Maiyah yang berjudul "Cak Nun: Jangan Benci YAHUDI !!!!!! DON'T HATE JEWS". Video tersebut rupanya telah diunggah pada 25 Mei 2016 silam.
Dalam video lawas itu, Cak Nun memberikan pesan teduh agar umat Islam mencintai Yahudi di Israel alih-alih mengutuk Apalagi, Nabi Ibrahim merupakan sosok yang berasal dari Yahudi.
Cak Nun mengaku ia selalu beribadah dengan menyebut nama tokoh Yahudi, yakni Nabi Ibrahim. Menurutnya, jika membenci Yahudi itu sama artinya dengan membuat umat Islam tidak bisa salat.
Baca Juga:Kurang Tanggap Soal Kekerasan Israel, Erdogan Kritik Kekuatan Barat
"Apa kamu benci Israel? Apa kamu juga benci orang Yahudi? Aku setiap ibadah selalu menyebut nama tokoh Yahudi kok, namanya (Nabi) Ibrahim. Jadi, kalau kamu benci Yahudi, kamu enggak bisa ibadah (salat), enggak bisa tahiat," ujar Cak Nun dalam video seperti dikutip oleh BeritaHits.Id, Senin (17/5/2021).
Lebih lanjut Cak Nun mengaku saat sedang salat, ia tidak pernah lupa membaca bacaan tahiat akhir. Selain Nabi Muhammad, nama Nabi Ibrahim juga berulang kali diucapkan.
Karena itu, ia berpendapat jika kaum muslim membenci Yahudi, maka ibadah mereka justru akan terganggu.
"Seandainya ada muslim yang membenci Yahudi, maka menurutnya, ibadahnya akan terganggu. Pas tahiat, nyebut Ibrahim, kamu malah enggak jadi ibadah," jelas Cak Nun.
Dalam video itu, Cak Nun tidak hanya secara spesifik menyebut Israel dan Yahudi. Ia juga mengajak umat Islam untuk tidak membenci sosok atau kelompok tertentu.
Baca Juga:Viral Aksi Nenek Santai Main Bowling Pakai Kain Sari, Panen Pujian Warganet
Cak Nun memberikan pesan bijak alangkah lebih baik untuk menebar rasa cinta dan kasih sayang ketimbang kebencian.
"Jadi, kalian enggak usah benci siapa-siapa, ya. Tidak benci siapa pun, kalau ada yang salah, kita cintai dengan cara menghukum dia," ajak Cak Nun.
"Kalau kita cinta kepada orang yang bersalah, mari kita hukum dia," tutupnya.
Seperti diketahui, konflik Israel dan Palestina kembali memanas di bulan ini. Pemicunya adalah aksi Israel yang melakukan serangan bertubi-tubi terhadap warga sipil Palestina.
