BeritaHits.id - Seorang istri membagikan pengalamannya memberikan kado antimainstream untuk suaminya.
Wanita itu tidak memberikan barang-barang mainstream lainnya seperti jam tangan atau parfum.
Dirinya justru memberikan celana dalam bergambar 'anti orang ketiga'.
Gambar yang ada di celana dalam tersebut langsung mencuri perhatian warganet.
Baca Juga:Viral Nakes Spontan Izin Ingin Jadi Tentara, Jawaban Panglima TNI Bikin Warganet Salut
Pasalnya, celana dalam tersebut dibuat khusus oleh sang istri untuk suaminya.
Gambar 'Anti Orang Ketiga'
Dalam video tersebut, sang istri menceritakan dirinya akan memberikan hadiah untuk suaminya.
Dirinya mengklaim hadiah itu bukan jam tangan atau parfum seperti pada umumnya.
Hadiah yang diberikan sang istri yaitu celana dalam.
Baca Juga:Viral di TikTok! Cara Agar Kentang Goreng Tetap Renyah dan Anti-Lembek, Begini Tipsnya
Namun celana dalam tersebut bukan sembarang celana. Celena tersebut telah didesain khusus untuk sang suami.
Bahkan gambar yang menempel di celana tersebut dibuat khusus oleh sang istri.
Wanita itu mengklaim celana tersebut dinamakan celana anti pelakor.
"Kasih suami jam (tidak) parfum (tidak) katok anti pelakor (iya)," tulisnya dalam keterangan video, dikutip Beritahits.id.
Reaksi Suami
Sang suami langsung tertawa ketika dirinya mengetahui hadiah celana dalam dari istrinya.
Celana dalam tersebut bergambar wajah sang istri.
Wanita itu mengaku membuat celana dalam tersebut khusus untuk suaminya.
"Biar tahu ada pawangnya," jelas wanita itu.
Sementara itu, sang suami tampak pasrah menerima hadiah celana dalam anti orang ketiga tersebut.
Komentar Warganet
Video unggahan tersebut langsung mencuri perhatian warganet. Gambar yang ada di celana dalam tersebut membuat warganet terkejut.
"Misal kentut, kasihan kena muka pawangnya," kata warganet.
"Yang masih pacaran jangan coba-coba beli, soalnya masih dicuciin emaknya daripada batal jadi calon mantu," komentar warganet.
"Nggak kebayang nanti pas dicuci emaknya," timpal warganet.
"Wah perlu dicoba nih kado buat doi," ujar warganet lain.
