BeritaHits.id - Seorang warganet curhat mengenai kelakuan anak muda yang kerap nongkrong di halaman rumahnya.
Mereka nongkrong di halaman depan rumah sampai larut malam.
Cerita tersebut dibagikan oleh akun Twitter @SeputarTetangga, Jumat (5/11/2021).
Dalam unggahan tersebut diceritakan, si pemilik rumah yang mendapatkan respon tak baik saat menegur anak muda yang kerap nongkrong.
Baca Juga:Viral! Detik-detik Sopir Bus Selamatkan Ibu dan Anak yang Hendak Terjun ke Sungai
Si pemilik rumah menjelaskan kondisi halaman rumahnya yang kerap dipakai untuk nongkrong.
Hal tersebut lantaran halaman depan rumahnya yang luas.
"Jadi depan rumahku itu latarnya lumayan luas, dan biasa uat nongkrong ibu-ibu atau anak-anak. Nah selain itu, kalau tengah malam juga kadang buat nongkrong anak-anak muda gitu," ujarnya, dikutip Suara.com.
Mereka nongkrong sambil main game dan membuat suasana menjadi berisik.
Parahnya, mereka juga membuang bekas rokok secara sembarangan.
Baca Juga:Heboh Video Pelaminan Hancur Diterjang Hujan Angin, Publik: Doa Mantan Terkabul
Padahal sang ibu pemilik rumah memiliki penyakit jantung.
Pada suatu hari, mereka nongkrong sampai pukul 02.00. Hal tersebut membuat sang ibu tak bisa tidur dan merasa terganggu.
Akhirnya, sang ibu memutuskan untuk menegur dan mengusir anak-anak muda yang masih nongkrong.
Namun kejadian tersebut masih berulang hingga penyakit jantung sang ibu kambuh.
Melihat kejadian tersebut, sang ayah merasa tak terima dan melaporkan hal itu kepada orang tua bocah-bocah yang nongkrong.
Respon orang tua mereka justru membuat publik emosi.
"Tapi si ortu tersebut nggak terima dan bilang cara ibukku salah karena udah ngelarang mereka ngerokok di depan rumah. Terus masalah ini malah mau disamperin ke RT langsung," jelasnya.
Komentar Warganet
Warganetpun ikut memberikan komentar dan responnya mengenai kejadian tersebut.
"Siram aja latarnya, kan punya kalian kan. Nggak ada hak orang itu di situ sebenarnya, kalau nggak sambil kalian negur bawa parang," kata warganet.
"Siram aja latarnya biar nggak bisa buat nongkrong, sebel banget bacanya," komentar warganet.
"Kalau menurutku di Indonesia pakai otak udah nggak bisa menyelesaikan masalah ini, mending pakai otot aja," balas warganet.
"Di pagar aja rumahnya, bodo amat dikatain ngga ada sosialisasi sama tetangga, orang mereka ganggu," ujar warganet lain.
