Kisah Pilu Ibu Mandikan Anak Pertama dan Terakhir: Mama Ridha, Hanya Rindu

Kisah perempuan Malaysia membuat haru, pasalnya ia harus memandikan putranya untuk yang pertama dan terakhir.

Reza Gunadha | Fita Nofiana
Kamis, 11 November 2021 | 15:26 WIB
Kisah Pilu Ibu Mandikan Anak Pertama dan Terakhir: Mama Ridha, Hanya Rindu
Ibu melepas anaknya (ohbulan.com)

BeritaHits.id - Seorang ibu harus menelan pil pahit lantaran anak yang baru ia lahirkan meninggal dunia. Tak sempat mencurahkan kasih sayang, sang anak meninggal satu jam usai dilahirkan. 

Mengalihbahasakan dari Ohbulan, seorang perempuan Malaysia, Muniey Nurnasuha harus merelakan anaknya tersebut.

Anak yang sudah dikandungnya mengalami komplikasi jantung, sehingga meninggal segera setelah dilahirkan. 

Kisah yang memilikan tersebut dinyatakan sendiri oleh Muniey di laman Facebooknya. 

Baca Juga:Yoshiko Ota, Pengisi Suara Nobita Meninggal Dunia Karena Gagal Jantung

Ia menyatakan bahwa anak lelaki keduanya itu meninggal karena komlikasi jatntung pada 6 November lalu. 

"Mama Ridha atas keperguanmu nak, mama hanya rindu, maafkan mama," tulis Muniey di akun Facebooknya. 

Dalam unggahannya, ia juga menyatakan rasa syukur telah dilancarkan prosesi pemakaman putranya. 

"Allah mempermudah perjalanan adik, 40 minggu 33 hari, 6/11/2021 (Sabtu) pukul 8 pagi mama ada rasa sakit perut dan keluar darah. Pada pukul 10 lebih baru berangakat ke Rumah Sakit Serdang," tulis Miniey. 

"Pukul 4 udah masuk ruag operasi dan pecah air ketuban, pukul 6 mama udah tidak tahan, lahirlah adik pada pukul 6.29," imbuhnya. 

Baca Juga:Dua Bulan Sembunyi, Pemilik Rumah Baru Tahu Ada Biawak di Plafon

Ibu melepas anaknya (ohbulan.com)
Ibu melepas anaknya (ohbulan.com)

Muniey juga menyatakan bahwa anaknya pergi menghadap tuhan satu jam setelah dilahirkan. Pada keesokan harinya, sang anak dikebumikan setelah Muniey diperbilehkan keluar dari rumah sakit. 

Dia berterima kasih kepada pihak rumah sakit karena memberinya kesempatan untuk menatap wajah putraya untuk terakhir kali. 

Ia juga diizinkan untuk memandikan jenazah putranya untuk pertama dan terakhir kalinya. 

"Bersyukur Allah mudahkan urusan mama, mama bisa keluar rumah sakit sejak awal, dapat mengurus adik. Terima kasih pada pihak rumah sakit telah mengizinkan, sehingga mama bisa memandikan untuk yang pertama dan terkahir, dapat menatap wajah adik untuk terakir kali," tambahnya. 

"Mama ridha sayang, mama hanya rindu sakitanya rasa rindu mama," imbuhnya lagi. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak