"Terus dia datang. Gue nunggu di depan, banyak ibu-ibu kompleks lagi nemenin anak-anaknya di depan, yang sama dengan banyak saksinya," ungkap pelanggan ini.
Driver ojol itu ngamuk-ngamuk ke dirinya karena tidak memberikan alamat yang benar. Pelanggan ini pun hanya diam karena merasa malu menjadi perhatian ibu-ibu kompleks.
"Dia dateng ngomel-ngomel. 'Tadi saya cari gak ada! Makannya kalau nulis alamat yang bener dong!'. Gue diem aja. Banyak orang shay, malu. Gue ambil makanannya, gue ke arah rumah gue tanpa sepatah katapun," curhat pelanggan ini.
Tak disangka, driver ojol itu berteriak menghina pelanggannya. Aksi itu sampai membuat ibu-ibu kompleks ikut kaget. Sang pelanggan sendiri juga sakit hati mendengarnya.
Baca Juga:Viral Video Penjual Pecel Lele Cantik Layani Pesanan Pelanggan, Publik Ngaku Rela Antre
"Dia teriakin gue, 'Pakai promo aja belagu'. Ibu-ibu kompleks aja sampai kaget. Begitu amat itu ojol. Gak punya etika, ini cuma perkara gang sebelah. Masa sih gak mau nengok ada tulisan Transformator 2. Terus dia dateng marah-marah," lanjutnya.
Pelanggan Beri Bintang 1 ke Driver Ojol
Pelanggan pun langsung memberikan bintang 1 ke driver ojol itu. Bahkan, ibu-ibu kompleks juga mendukung aksinya karena menilai sang ojol tidak sopan.
"Ibu-ibu kompleks aja sampai kesel. 'Kasih bintang satu ajak kak! Gak sopan'. Gue masuk, gue kasih bintang satu. Shopeefood ngasih fitur bintang untuk para pengguna. Ya gue gunain," aku pelanggan ini.
"Tiba-tiba driver nelpon gue. Gak gue angkat, gue manusia biasa. Kesel banget digituin. Terus di chat gue marah-marah. Dia neror gue nelpon-nelpon, terus ngatain gue pembantu," sambungnya.
Baca Juga:Kronologi Adu Jotos 2 Polisi dengan 1 TNI Berujung Damai

Selain itu, pelanggan juga melaporkan kejadian ini ke customer service ojol itu.
"@shopeefood.id, kayak gini ya mitra kalian? Emang gak di-screening dulu sebelum pilih driver? Gue makin kesel lah, nangis gue. Cuma perkara gang sebelah doang dia kayak gitu ke customer," curhatnya.
Driver Ojol Tak Terima dan Sebarkan Data Pribadi Pelanggan
Driver ojol itu lantas menyebarkan data pribadi pelanggannya ke media sosial. Alhasil, sang pelanggan menjadi korban doxing oleh sejumlah ojol lainnya yang hanya membaca cerita dari sudut pandang pelaku.
"Sekarang gue diteror lah sama ojol-ojol yang cuma baca dari postingan dia. Kata dia: 'Kalau saya dipecat, saya minta tanggung jawab atas hidup saya'. Lah? Gue cuma kasih bintang satu, yang mutusin sanksi kan Shopee. Ngapa jadi gue yang disuruh ngidupin lo?," tulisnya.
"Driver ini menyebarkan data pribadi saya dan menfitnah di sosial media, sampai saya diteror oleh ojol lainnya. Maaf ini, saya gak bisa menghidupi Anda. Saya cuma kang rias mas, mas mau saya riasin?" pungkas pelanngan.