Berdasarkan video tersebut, acara lamaran itu digelar secara besar-besaran.
Acara tersebut bahkan mengundang sejumlah tamu undangan.
"Pati keras lur, ora sapi ora rabi. (Pati keras lur, nggak sapi nggak nikah)," tulis keterangan akun tersebut, dikutip BeritaHits.id.
Sementara itu, calon mempelai wanita tampak mengenakan gaun berwarna merah muda.
Baca Juga:Istri Pamer Suami Pulang Kerja Bawa Hadiah, Publik: Auto Jadi Bahan Gosip Tetangga
Komentar Warganet
Momen lamaran tersebut langsung mencuri perhatian warganet lainnya.
"Ini tradisi yang bikin kesenjangan sosial, kasihan yang hidup sederhana. Pasti nanti buat perbandingan calon mertua, apalagi yang camernya silau dengan uang," kata warganet.
"Orang Pati emang gitu," balas warganet.
"Kalau di daerah suami ya cuman seperangkat alat rumah, seperti lemari, kasur, kursi, seperangkat alat salat sama mahar. Tapi aku nggak minta itu semua," komentar warganet.
Baca Juga:Zulkliflimansyah : Motor Cross Grand Prix Akan Digelar 26 Juni 2022 di NTB
"Bagi kaum kerja keras jadi motivasi bagi kaum rebahan jadi intimidasi," imbuh warganet lain.
