Heran Risma Dibela, Surya Sahetapy Cerita Dampak Pernah Bersikap Audism dan Linguicism

"Tahukah Anda? Saya pernah bersikap audism dan linguisicm malah tidak disukai teman-teman tuli sendiri," cerita Surya Sahetapy.

Chyntia Sami Bhayangkara | Ruth Meliana Dwi Indriani
Minggu, 05 Desember 2021 | 19:06 WIB
Heran Risma Dibela, Surya Sahetapy Cerita Dampak Pernah Bersikap Audism dan Linguicism
Surya Sahetapy (Instagram @suryasahetapy)

Ia lantas menjelaskan dampak pernah bersikap audism dan linguicism kepada teman-temannya. Hal ini membuat temannya menjadi trauma karena kerap dibandingkan. Bahkan, pertemanan mereka sampai rusak.

Beruntung, Surya mulai sadar mengenai pentingnya memahami kondisi sesamanya sesuai kebutuhan. Ia akhirnya memutuskan mengurangi berbicara dengan bahasa Indonesia dan mengadvokasi pentingnya bahasa isyarat di berbagai sekolah Tanah Air.

"Ada teman saya trauma karena sikap orang tua membandingkan saya dan teman saya sehingga hubungan kami rusak. Setelah sadar dan tobat, akhirnya memutuskan untuk mengurangi bahasa Indonesia lisan dan mengadvokasi bahasa isyarat sejak 2014 setelah keliling SLB di Jawa dan Maluku," terang Surya.

Surya juga bersyukur dapat memiliki teman dan komunitas yang membuatnya menjauhi sikap linguicism. Pada akhirnya, ia dan komunitasnya sepakat jika bahasa isyarat secara linguistik setara dengan bahasa Indonesia.

Baca Juga:Sejuta Asa Dini Defitri Sang Perajut Tali Kur Masa Depan Gemilang

"Beruntung sekali punya teman seperti @vadera17 sehingga menyadarkan saya untuk menjauhi sikap linguicism. Melalui perkenalan dengan @drewsihombing, kami malah sempat berdebat soal bahasa isyarat karena bahasa isyarat tidak mengikuti tata bahasa Indonesia," jelas Surya.

"Setelah berdebat, saya belajar banyak ttg perspektif dan akhirnya memahami bahwa bahasa isyarat itu secara linguistik setara dengan bahasa Indonesia lisan. #stopaudism #stoplinguicism," pungkasnya.

Video yang mungkin Anda lewatkan:

Baca Juga:Beri Pembelaan, Hasto Minta Publik Lihat Rekam Jejak Risma Terhadap Kaum Disabilitas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak