Kisah Pak Nur Kehilangan Anak hingga Jadi Penunjuk Jalan Tim Rescue Erupsi Gunung Semeru

Namun tak disangka, terdapat kisah menyedihkan di balik sosok Pak Nur yang menjadi penunjuk jalan bagi tim rescue.

Dany Garjito | Nur Afitria Cika Handayani
Rabu, 08 Desember 2021 | 12:48 WIB
Kisah Pak Nur Kehilangan Anak hingga Jadi Penunjuk Jalan Tim Rescue Erupsi Gunung Semeru
Kisah Pak Nur, warga lokal yang jadi penunjuk jalan bagi tim rescue. (Instagram/laharbara)

BeritaHits.id - Kisah seorang pria paruh baya yang menjadi penunjuk jalan bagi tim rescue erupsi Gunung Semeru membuat publik tersentuh.

Kisah tersebut dibagikan oleh akun Instagram @laharbara. Seorang pria paruh baya yang dikenal dengan nama Pak Nur menjadi penunjuk jalan tim rescue erupsi Gunung Semeru.

Pak Nur merupakan seorang warga lokal yang membantu tim rescue menemukan korban erupsi Gunung Semeru.

Berkat bantuan dan petunjuk dari Pak Nur, tim rescue akhirnya berhasil meemukan korban pertama dalam keadaan meninggal dunia.

Baca Juga:Kunjungi Jabar, Ridwan Kamil Ungkap Kisah Asmara Sri Sultan HB X dan Ratu Hemas di Bandung

Petunjuk jalan yang diberikan oleh Pak Nur, membuat tim rescue bisa mengevakuasi korban akibat erupsi Gunung Semeru.

Kisah Pak Nur, warga lokal yang jadi penunjuk jalan bagi tim rescue. (Instagram/laharbara)
Kisah Pak Nur, warga lokal yang jadi penunjuk jalan bagi tim rescue. (Instagram/laharbara)

Namun tak disangka, terdapat kisah menyedihkan di balik sosok Pak Nur yang menjadi penunjuk jalan bagi tim rescue.

Usut punya usut, Pak Nur kehilangan anaknya yang menjadi korban erupsi Gunung Semeru.

Setiap hari Pak Nur menunggu anaknya ditemukan dan berhasil dievakuasi.

Pak Nur selalu memandangi korban yang berhasil ditemukan oleh tim rescue. Dia memandangi satu per satu wajah jenazah yang tertutup abu vulkanik.

Baca Juga:Gubernur Jatim Berharap Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Semeru Selesai 14 Hari

Namun nyatanya, di antara korban yang berhasil ditemukan tak ada wajah anak kandungnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak