BeritaHits.id - Beredar postingan seorang pria yang rumahnya dijadikan markas sebuah geng dengan nama yang sangar jadi sorotan warganet.
Kisah tersebut diunggah oleh seorang pria bernama Ahmad Rifai Rifan di jejaring media sosial Facebook dan dibagikan kembali ke Twitter oleh akun @ndagels.
Teras Rumah Jadi Markas
Pria itu bercerita pada suatu pagi dia mengunjungi salah satu rumahnya. Dia berniat membersihkan rumah itu karena telah berbulan-bulan tidak mengunjungi hunian itu.
Baca Juga:Brand Tuan Rumah Dominasi Pasar Mobil Listrik China, Apa Kabar Merek Asing?
"Pagi tadi saya ngunjungi salah satu rumah kami. Niatnya mau bersih-bersih. Karena berbulan-bulan enggak kami kunjungi sama sekali," tulis Ahmad seperti dikutip Beritahits.id, Rabu (12/01/2022).
Sampai di rumah tersebut, betapa terkejutnya Ahmad ketika menemukan hal tak terduga.
Teras rumah milik Ahmad digunakan sebuah geng yang diperuntukkan sebagai markas. Nama gengnya pun cukup sangar, yaitu Enemi Metal.
"Ternyata teras rumah kami dijadikan markas sebuah geng dengan nama yang cukup sangat, Enemi Metal," tulis Ahmad.
Tak hanya itu, di pintu depan milik Ahmad terdapat kertas yang ditempel di daun pintu berisi nama pengurus, peraturan, dan jadwal piket anggota geng.
Baca Juga:Dijenguk Sederet Artis, Tukul Arwana Masih Sulit Mengenali Gara-Gara Ini
Ahmad mengaku akan membiarkan saja geng tersebut menjadikan terasnya markas. Sebab, rumah teras mereka menjadi sangat bersih lantaran anggota geng tersebut memiliki jadwal piket untuk membersihkan markas setiap harinya.
"Tapi kami biarkan saja karena teras rumah kami jadi bersih sekali," tutupnya.
Ahmad juga ikut melampirkan foto kertas yang menempel di pintunya itu.
Tanggapan Warganet
Postingan yang telah mendapatkan hingga lebih dari 7200 likes dan 2400 retweet tersebut lantas menjadi sorotan warganet.
"Penasaran ini bocil-bocil kegiatannya ngapain sampai ada divisi pengintai segala hahaha," komentar warganet.
"Harus saling tolong menolong dan jangan bertengkar ya gais! Kita udah gede diajarin sama anak kecil. Malu dikit lah," tutur warganet yang menuliskan kembali peraturan dari geng itu.
"Gemes banget mau join gimana caranya hahaha," imbuh yang lain.
"Lucu, gemas, kreatif sekali," kata lainnya.
"Ya Allah lucu banget ini, pengen juga dong rumah aku jadi markasnya," tambah warganet lain.
Mereka malah salah fokus dengan jadwal piket yang tertulis. Beberapa warganet ikut kasihan dengan bocah bernama Alfa karena harus menggantikan piket Azizah. Alfa pun harus membersihkan markas selama 2 hari berturut-turut.
"Alfa piket 2 kali ya kasihan," ungkap warganet.
"Azizah enak ya enggak dapet piket," ungkap warganet lain.
"Alfa yang tabah ya," tulis warganet.
"Pasti Alfa suka sama Azizah. Cie cinta-cintaan," ungkap warganet.
