Tak hanya pihak keluarga yang tadinya senang dan gembira, bahkan pihak vendor memiliki perasaan yang sama, "Padahal di sini vendor-vendornya pada baik-baik banget dan ikut excited," lanjutnya.
Acara lamaran yang telah direncanakan dan seluruh penyewaan itu rupanya tidak dapat dibatalkan.
Lantas, si adik perempuan yang ikut merasakan kesedihan serta kekecewaan melakukan hal lain mengajak sang suami demi menghibur kakak laki-lakinya itu.
"Karena semua biaya enggak bisa direfund (pengembalian biaya), aku dan suamiku mencoba menghibur abang aku," ungkap perempuan tersebut.
Baca Juga:Jendral Dudung Abdurachman Sebut Radikalisme Semakin Marak, Najwa Shihab Ditantang Petani
Tetap Datang ke Restoran
Perempuan dan suaminya itu datang ke lokasi acara lamaran. Mereka juga tetap mengajak si abang untuk datang ke restoran tersebut.
Aksi itu dilakukan dengan niat untuk menghibur dan mengobati rasa luka sang kakak yang tengah bersedih.
Maka dari itu, acara lamaran yang harusnya dihadiri sepasang kekasih meski batal tetap berlangsung. Akan tetapi kali ini dihadiri keluarga kecil dan sang abang.
Mereka bertiga pun melakukan makan malam ala restoran berbintang bersama secara menyenangkan, meski hati gundah gulana.
Rencana yang dari awal tidak pernah dibatalkan ke setiap vendor, membuat mereka pun berdiam diri dan tidak memberitahukan pihak resto bahwa acara lamaran itu sebenarnya batal.