BeritaHits.id - Mantan Ketua DPR RI, Marzuki Alie salah satu politisi senior Indonesia mengabarkan kehilangan laptopnya yang berisi data penting menjadi sorotan.
Hal itu dikabarkan melalui akun pribadi miliknya, @marzukialie_MA, di jejaring media sosial Twitter pada Jumat 08 April 2022.
Melalui cuitannya, Marzuki Alie mengabarkan laptopnya raib dan diambil dari mobil saat berada di rest area.
"Mohon dikembalikan laptop yang anda ambil dari mobil B 1960 FG di rest area 147 tol purbalenyi." tulis Marzuki Alie di cuitannya dikutip Beritahits.id, Jumat (08/04/2022).
Baca Juga:Soal Sembako Akan Kena PPN, Marzuki Alie Khawatir Ada Pengkhianat di Kabinet
Mantan Ketua DPR RI itu menyebut bahwa laptop tersebut murah apabila dijual kembali karena sudah tua.
Tak hanya itu, dia juga menambahkan data laptop tersebut berisi hal-hal sangat penting baginya.
"Data di dalamnya anda tidak penting, bagi saya itu sangat penting. Banyak data-data aktifitas sosial orang-orang yang harus saya bantu. Perbuatan anda ini menyusahkan," lanjutnya.
Melalui cuitan lainnya, dia meminta warganet untuk menyebarluaskan informasi laptopnya yang dicuri.
Saking pentingnya data tersebut, Marzuki Alie bahkan hendak membeli laptopnya sendiri yang diambil oleh OTK.
Baca Juga:Marzuki Alie Cecar SBY, Diumpamakan Barang Bagus Tapi Kurang Dikenal
Marzuki Alie pun menyebut akan memaafkan orang yang mencuri apabila telah mau mengembalikan laptop tersebut.
"Kepada yang mengambil, saya akan beli laptop tersebut, dan saya maafkan. Bulan puasa, bulan diuji kesabaran," tuturnya.
Warganet pun ikut membagikan ulang tweet tersebut dan juga memberikan tanda suka.
Beberapa warganet memberikan beragam tanggapan mereka di kolom komentar. Banyak dari mereka mendoakan supaya laptop politisi itu lekas kembali.
"Semoga ada tangan tangan baik lainnya yg bantu. Semoga segera diketemukan," kata @ind***.
"Semoga lekas ketemu Pak, BarakaLlahufikum," imbuh @ami***.
"Semoga cepat ketemu Prof," timpal @Nep***.
Akan tetapi, ada pula yang curiga bahwa si pencuri membutuhkan data penting dari laptop Marzuki Alie.
"Jangan-jangan si pencuri memang butuh data-data di laptopnya jadi bukan laptopnya," tulis @A***.
"Motif politik itu Pak," komentar @Ind***.
