Ada Kunjungan Jokowi, Demo Mahasiswa di Sumenep Dibubarkan Aparat, Publik Dibuat Bingung dengan Ucapan ini

Aparat bubarkan aksi demo mahasiswa di Sumenep, diduga bertepatan dengan kunjungan Jokowi.

Dany Garjito | Sekar Anindyah Lamase
Kamis, 21 April 2022 | 15:28 WIB
Ada Kunjungan Jokowi, Demo Mahasiswa di Sumenep Dibubarkan Aparat, Publik Dibuat Bingung dengan Ucapan ini
Demo Mahasiswa di Sumenep Dibubarkan Aparat, Publik Dibuat Bingung dengan Ucapan ini. (Instagram/majeliskopi08)

BeritaHits.id - Aksi demonstrasi mahasiswa kembali digelar hari ini pada Kamis 21 April 2022.

Melalui informasi dari unggahan akun @majeliskopi08 di jejaring media sosial Instagram, demo juga diadakan di daerah Sumenenep, Jawa Timur.

Akan tetapi, dikabarkan aksi demo mahasiswa pada Rabu 20 April 2022 tersebut dibubarkan oleh aparat.

Hal itu disebut karena demo mahasiswa bertepatan dengan kunjungan Presiden Jokowi di Sumenep.

Baca Juga:Pengakuan Pelajar SMP dari Bekasi Niat Ikut Demo Mahasiswa: Dikasih Informasi Sama Teman

"Demo mahasiswa saat kunjungan Presiden Jokowi di Sumenep dibubarkan aparat," tulis keterangan dikutip Beritahits.id, Kamis (21/04/2022).

Aliansi Badan Eksklusif Mahasiswa (BEM) Sumenep pun dikatakan telah mengirim pemberitahuan tiga hari sebelum aksi demo.

"Atribut demo dan HP untuk live streaming di media sosial juga diambil oleh aparat," lanjut keterangan.

Rekaman video memperlihatkan sejumlah mahasiswa yang berbincang dengan bapak-bapak yang diduga seorang aparat.

"Betul ini enggak boleh, ngerti enggak? Bukannya melarang ngerti gak? Enggak boleh, paham gak?" ujar bapak-bapak yang diduga parat tersebut kepada para mahasiswa.

Baca Juga:Ditangkap Polisi di Patung Kuda, Pria Diduga Provokator Ngaku Dipukul dan Teriak Berhak Ikut Demo

"Tidak boleh melakukan aksi demo saat kunjungan presiden kata seorang aparat," tulis keterangan.

Disebutkan bahwa mahasiswa di Sumenep hendak menyampaikan aspirasi terkait kenaikan harga BBM dan minyak goreng dalam demonstrasi tersebut.

Momen itu lalu viral dan mencuri perhatian publik.

Publik yang menonton tayangan itu mengaku bingung dengan perkataan si bapak tersebut.

"Akhir-akhir ini pada kenapa sih? Tiap ngomong kok ambigu. Saya tidak memperbolehkan, bukan berarti melarang. Tidak, tidak sama sekali, tapi jangan," tulis @wiv***.

"Bukannya dilarang tapi enggak boleh? Masih berfikir apa bedanya?" komentar @fis***.

"Apa bedanya bukan ngelarang sama enggak boleh," ujar @ari**.

"Enggak dilarang tapi enggak boleh, maksutnya?" ungkap @muh***.

Melansir Suara.com, Presiden Jokowi datang melakukan kunjungan ke Sumenep untuk meresmikan Bandara Trunojoyo pada Rabu 20 April 2022.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak