Viral Promosikan Produk Dibalut Drama Gantung Diri hingga Pelecehan Seksual, Banjir Hujatan Warganet

Promosi produk pakai isu sensitif, warganet geram dengan konten kreator ini.

Reza Gunadha | Sekar Anindyah Lamase
Jum'at, 22 April 2022 | 14:46 WIB
Viral Promosikan Produk Dibalut Drama Gantung Diri hingga Pelecehan Seksual, Banjir Hujatan Warganet
Ilustrasi jualan di Instagram. (Pixabay)

BeritaHits.id - Seorang content creator tengah menjadi sorotan usai mengunggah video promosi yang dengan membuat drama yang menyinggung soal bunuh diri hingga pelecehan seksual.

Hal itu terungkap ketika salah seorang pengguna akun @/sonuvabitjxh di jejaring media sosial Twitter mengunggah hal tersebut.

Mengaku Pengalaman Asli sambil Promo

Akun itu membuat utas yang berisi konten video dari seorang wanita yang mempromosikan dagangannya di TikTok.

Baca Juga:Video Viral Istri Joget-joget di Samping Suami yang Sakit di RS, Justru Didukung Publik, Kenapa?

Barang yang dipromosikannya adalah sebuah jaket. Dari dua video yang diunggah, keduanya saling mengaitkan kejadian yang diklaim dialaminya dengan sebuah jaket.

Viral Promosikan Produk Dibalut Drama Gantung Diri hingga Pelecehan Seksual, Banjir Hujatan Warganet. (Twitter/sonuvabitjxh)
Viral Promosikan Produk Dibalut Drama Gantung Diri hingga Pelecehan Seksual, Banjir Hujatan Warganet. (Twitter/sonuvabitjxh)

Dalam video pertama, wanita itu mengklaim memiliki pengalaman asli yakni salah satu temannya gantung diri.

Wanita itu menyebut teman yang gantung diri tersebut meninggalkan jaket beserta HP.

Dalam cerita tersebut, wanita itu mengaku temannya ditemukan gantung diri dengan memakai jaket jins yang sama dengan yang dipakai dirinya saat merekam video itu.

Pakai Isu Pelecehan 

Baca Juga:Uji Kesabaran Ibu, Balita Ini Cuci Popok Pakai Susu Formula: Ya Allah Nak

Sementara itu, video kedua si wanita tengah makan di resto. Rekaman video memperlihatkan seorang pria tak dikenal menyentuh bahunya berkali-kali.

Lagi-lagi, dia memakai jaket yang sama dengan video sebelumnya.

Bahu wanita itu dicolek berkali-kali oleh pria tersebut hingga akhirnya membuat wanita itu geram karena merasa terlecehkan.

Si wanita lalu menegur dan memarahi pria tersebut.

Promosi Jaket

Ketika ditegur, pria itu berkata salah fokus dengan jaket yang dipakai si wanita. Singkat cerita, wanita itu pun memberikan jaket lain yang serupa ke pria tersebut.

Tak lama kemudian, wanita itu berkata ke arah kamera dan memberikan promosi terkait jaket yang dipakainya.

Dia bahkan memberikan link produk di videonya supaya audiens mampu membeli jaket yang serupa.

Warganet pun geram dengan konten tersebut. Mereka mengkritik penggunaan isu sensitif dan dapat menyinggung trauma banyak orang.

Tanggapan Warganet

Video itu pun mendapatkan banyak hujatan serta kecaman dari warganet di kolom komentar.

"Marketingnya jelek, produknya juga jelek, ekspresi mbak-mbaknya juga jelek. Serba jelek," tulis @sml***.

"Skrip videonya juga jelek. Inilah pentingnya kalo mau bikin kampanye produk mbok, ya, mikir dulu," imbuh @cop***.

"Padahal salah 1 pendekatan softselling tuh dengan empati, bukan cuma sekedar cari simpati," ungkap @Roy***.

Saat artikel ini disusun, unggahan telah mendapatkan lebih dari 15,6 ribu tanda suka dan 3800 kali dibagikan.

Video Klarifikasi

Beberapa jam usai unggahan itu viral, content creator tersebut memberikan klarifikasi terkait video yang diunggahnya.

Wanita itu meminta maaf untuk segala konten yang menyinggung warganet. Dia mengakui kesalahannya yang memakai kata-kata sensitif terkait kematian dan pelecehan seksual.

"Gue salah dan enggak membenarkan apa pun. Pure cara pemilihan kata clickbait gue yang salah. Itu ide dari diri gue sendiri," tulis keterangan dikutip Beritahits.id, Jumat (22/04/2022).

Dia juga mengaku tidak ada maksud untuk menjatuhkan atau pun menyinggung pihak tertentu.

Lebih lanjut, wanita itu berkata untuk menyalahkan dirinya saja, tidak dengan brand jaket yang dipromosikannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak