Twitter Ombudsman Dikritik Netizen: Kok Bersyukur Melihat Banyak Orang Lelah Cari Kerja?

Twitter OmbudsmanRI137 membuat cuitan yang isinya dinilai netizen terkesan menghakimi para pengangguran yang masih mencari pekerjaan.

Dany Garjito | Evi Nur Afiah
Jum'at, 17 Juni 2022 | 17:48 WIB
Twitter Ombudsman Dikritik Netizen: Kok Bersyukur Melihat Banyak Orang Lelah Cari Kerja?
Logo Ombudsman (Antara Sumut/int)

BeritaHits.id - Niat hati ingin memberi semangat kepada para pekerja, cuitan Twitter Ombudsman ini justru kena kritik pedas dari beberapa warganet.

Mulanya, Twitter dengan nama akun @OmbudsmanRI137 membuat cuitan yang isinya diduga terkesan menghakimi para pengangguran yang masih mencari pekerjaan. 

Akun Ombudsman juga meminta agar para buruh mencintai pekerjaanya dan tak lupa untuk selalu bersyukur, meski sesuatu hal yang dijalani memang sangat melelahkan. Berikut unggahannya.

"Saat lelah bekerja, bersyukurlah karena masih banyak orang yang lelah mencari pekerjaan. Selamat malam dan selamat beristirahat sahabat," tulis akun Ombudsman tersebut dikutip Beritahits.id pada Jumat, (17/6/2022).

Baca Juga:Kakaknya Nikah, Cewek Ini Justru Kirimkan Doa Salat Jenazah, Warganet: Salah Server

Cuitan Twitter OmbudsmanRI137 dibanjiri kritikan warganet (Twitter/ @OmbudsmanRI137).
Cuitan Twitter OmbudsmanRI137 dibanjiri kritikan warganet (Twitter/ @OmbudsmanRI137).

Warganet yang membaca postingan tersebut menganggap bahwa akun Ombudsman kurang tepat di saat banyak pengangguran yang sedang mencari tempat untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah. 

Warganet menilai, seharusnya Ombudsman sebagai salah satu badan pemerintah ikut mencari solusi para pengangguran misalnya menciptakan lapangan pekerjaan. Pasalnya tingkat pengangguran yang tinggi merupakan salah satu masalah negara.

Berikut beragam tanggapan warganet pada unggahan Twitter @OmbudsmanRI137 tersebut.

"Padahal harusnya dia menciptakan lapangan pekerjaan. Sok bijak," kata neter.

"Ini akun Ombudsman atau akun Aa GYM ya? Malah ngasih tausiyah. Urusin tugas lu saja lah sampai beres, engga usah nyuruh-nyuruh orang bersyukur segala," cuit netizen.

Baca Juga:Momen Haru Dekan Peluk Ibu Gantikan Wisuda Anaknya yang Meninggal Dunia

"Kasih kerjaan dong min yang masih cari kerja, supaya bisa bersyukur bareng, kayaknya lebih seru ketimbang kita mengukur kekurangan orang lain buat bersyukur. Kalau bisa sih yang kerja gajinya naik, yang cari kerja dapet kerjaan gaji gede," kata warganet.

"Tubuh pemerintah kok bersyukur lihat banyak orang lelah mencari pekerjaan," ucap netizen.

Definisi Pengangguran Serta Jenis-Jenisnya yang Dibedakan Menurut Penyebab dan Sifatnya

Pengangguran tak selalu berarti tak punya pekerjaan, lho. Mengutip Ruang Guru, Kamis (24/3/2022), definisi pengangguran adalah orang yang masuk dalam angkatan kerja usia 15 hingga 64 tahun dan tidak mempunyai pekerjaan atau sedang mencari pekerjaan.

Jadi, bisa jadi seseorang disebut pengangguran padahal ia memiliki pekerjaan sampingan, tapi bukan penghasilan tetap untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Jenis Pengangguran Berdasarkan Penyebabnya

1. Pengangguran Struktural

Perkembangan ekonomi dan kebutuhan manusia biasanya diikuti oleh perubahan struktur serta corak ekonomi. Biasanya perubahan ini memerlukan keterampilan-keterampilan baru untuk menyesuaikan dengan perubahan tersebut.

Pengangguran jenis ini terjadi ketika para tenaga kerja tidak dapat mengikuti keterampilan yang diminta karena adanya perubahan struktur ekonomi, itulah alasannya disebut dengan pengangguran struktural.

2. Pengangguran Konjungtur

Pengangguran konjungtur adalah pengangguran yang terkena dampak perubahan dalam perekonomian, utamanya adalah dampak dari permintaan-penawaran terhadap suatu barang.

Mereka adalah pekerja yang harus dikurangi pada saat produksi menurun karena berkurangnya permintaan, hal ini dilakukan untuk mencegah kerugian yang lebih besar.

3. Pengangguran Friksional

Pengangguran ini terjadi karena adanya sebuah kesulitan, yaitu mempertemukan pencari kerja dengan lowongan pekerjaan. Hal ini terjadi karena banyak hal, tetapi biasanya letak geografis dan kekurangan informasi menjadi penyebab utamanya. Selain itu, pencari kerja yang berhenti karena mencari kesempatan yang lebih baik juga termasuk dalam golongan ini.

4. Pengangguran Musiman

Pengangguran ini terjadi karena adanya perubahan musim. Misalnya petani, mereka hanya akan bekerja pada saat musim tanam dan musim panen, tetapi setelah itu mereka akan menganggur, inilah yang disebut pengangguran musiman.

5. Pengangguran Teknologi

Pengangguran ini terjadi karena bidang-bidang produksi yang dulunya dikerjakan dengan tenaga manusia, sekarang bisa menjadi lebih mudah jika dikerjakan dengan teknologi. Hal inilah yang membuat posisi manusia tergusur dan digantikan oleh mesin.

Pengangguran Voluntary

Pengangguran ini agak lucu sebenarnya, golongan ini adalah orang-orang yang menganggur dengan sukarela, mereka sebenarnya bisa mendapatkan kerja, tetapi tidak mau atau sukarela tidak bekerja.

Biasanya hal ini terjadi karena orang tersebut dapat warisan atau faktor lain yang menyebabkan dia tidak perlu bekerja alias kaya mendadak.

Jenis Pengangguran Berdasarkan Sifatnya

1. Pengangguran Terbuka

Pengangguran terbuka adalah pengangguran yang tidak memiliki pekerjaan. Pengangguran terbuka terjadi karena kurangnya kesempatan kerja yang ada, tidak mau bekerja, atau adanya ketidakcocokan antara lowongan kerja yang ada dengan latar belakang pendidikan.

2. Setengah Menganggur

Setengah menganggur adalah orang yang pekerjaannya kurang dari 35 jam per minggu.

3. Pengangguran Terselubung

Pengangguran ini terjadi ketika ada tenaga kerja yang tidak bekerja dengan maksimal, dalam artian sebenarnya dia bisa melakukan hal yang lebih, tetapi karena tidak dibutuhkan maka ia menyimpan kemampuannya tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak