CEK FAKTA: Benarkah Kabar Ketua Adat Papua Pastikan Anies Baswedan Menang pada Pilpres 2024?

Ketua adat di Papua diklaim memastikan Anies Baswedan menang saat Pilpres 2024, begini faktanya.

Farah Nabilla | Sekar Anindyah Lamase
Jum'at, 15 Juli 2022 | 08:38 WIB
CEK FAKTA: Benarkah Kabar Ketua Adat Papua Pastikan Anies Baswedan Menang pada Pilpres 2024?
Unggahan video yang mengklaim ketua adat Papua pastikan Anies menang di pemilu 2024 (Turnbackhoax.id)

Faktanya setelah ditonton secara keseluruhan, tidak ditemukan satu pun pernyataan resmi apapun dari ketua adat Papua atau dari masyarakat Papua soal rencana pemenangan Anies pada pemilu presiden 2024 dalam video tersebut.

Video berdurasikan 8 menit 39 detik itu hanya berisi tentang kumpulan opini dari beberapa pihak.

Tak hanya itu, ada pula opini pengisi suara video soal isu Anies Baswean yang maju di pilpres 2024.

Seperti yang diketahui, pada tahun 2024 mendatang Indonesia akan mengadakan pesta demokrasi untuk memilih presiden dan wakil presiden untuk periode baru selanjutnya.

Baca Juga:Elektabilitas Anies Baswedan Menanjak, Dipicu Ganjar Pranowo Terganjal Aturan PDIP

Adapula informasi terkait gambar Anies dan beberapa orang memakai riasan khas Papua yang ditampilkan sebagai thumnail, bahwa hal itu tak ada hubungan sama sekali dengan klaim dukungan ketua adat Papua kepada Anies.

Foto tersebut diketahui merupakan foto Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, bersama bersama Kapolda Metro Jaya, Irjen Polisi Gatot Eddy Pramono, Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono, dan Tokoh Masyarakat Papua, Baharudin Farawowan, dalam acara silaturahmi Forkopimda dengan Masyarakat Papua dan Mahasiswa Papua di gedung Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 23 Agustus 2019.

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar yang disebarkan oleh kanal Pejuang Milenial soal Anies Baswedan yang dipastikan menang saat pilpres 2024 oleh ketua adat di Papua adalah tidak benar.

Informasi yang telah tersebar tersebut adalah hoaks dan masuk ke dalam kategori konten misleading content atau konten menyesatkan.

Baca Juga:Kebijakan Anies Baswedan Mengubah Nama Jalan Disebut Tidak Matang, PDIP: Di Google Maps Saja Belum Berubah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak