BeritaHits.id - Ramai acara hajatan pernikahan yang membuka amplop di depan mata tamu tengah viral hingga menghebohkan jagat media sosial.
Momen tersebut kembali diunggah oleh akun @suara_bergema di jejaring media sosial Instagram.
Rekaman video tersebut memperlihatkan seorang pria menghadiri hajatan pernikahan berdiri di depan meja tamu.
Pria tersebut diketahui seorang tamu dan memberikan amplop ke sejumlah bapak-bapak yang bertugas di meja tersebut.
Baca Juga:Cerita Mahfud MD Diberikan Dua Amplop oleh Tjahjo Kumolo, Apa Isinya?
Lalu salah satu bapak-bapak menuliskan sesuatu di amplop dari si pria.
Kemudian, bapak-bapak itu dengan santai membuka amplop tamu si pria di depan mata.
"Amplop undangan dibuka di depan mata," tulis keterangan dikutip Beritahits.id, Minggu (17/07/2022).
Amplop itu lalu diberikan kepada bapak-bapak yang membuka semacam buku catatan.
Sementara uang sumbangan hajatan dimasukkan ke dalam kotak putih di bawah meja tamu.
Si bapak lain tersebut diduga menuliskan besaran uang sumbangan dari dalam amplop tamu itu di buku catatan.
Lagi-lagi, semua kegiatan tersebut dilakukan ketika tamu berada di depan mata, yang dianggap kurang etis oleh warganet.
Meskipun demikian, tamu tersebut terlihat tak protes dan tak keberatan uang sumbangan amplopnya diketahui banyak orang.
Hingga artikel ini tayang, belum ada keterangan lebih lanjut soal lokasi peristiwa tersebut.
Unggahan tersebut sontak menuai beragam tanggapan dari warganet hingga menuai perdebatan.
"Bukan hajatan, tapi arisan," komentar @heri***
"Bikin acara niatnya bukan sedekah, tapi bikin acara niatnya dagang," tulis @mel***.
"Tolong kalau ngadain pesta nikah itu diniati berbagi, sedekah. Bukan acara nagih hutang piutang," ungkap @dan***.
"Gue nggak jadi dateng. Bukan masalah uangnya, tapi kurang sopan dan tidak etis," timpal @iwan***.
"Prosedurnya lama amat ya. Lagian nggak etis. Masa amplop dibuka di depan orang banyak, terus ditulis di buku besar," imbuh @neila****.
Saat artikel ini disusun, unggahan tersebut sampai mendapatkan lebih dari ratusan komentar.
