Fenomena Citayam Fashion Week Picu Teori 'Konspirasi', Benarkah Program Pemerintah?

Teori konspirasi tersebut bahwa viralnya Sudirman, Jakarta, merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk menaikan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Dany Garjito | Evi Nur Afiah
Selasa, 26 Juli 2022 | 10:48 WIB
Fenomena Citayam Fashion Week Picu Teori 'Konspirasi', Benarkah Program Pemerintah?
Warga berjalan di zebra cross saat peragaan busana "Citayam Fashion Week" di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Senin (25/7/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

BeritaHits.id - Baru-baru ini salah seorang warganet membuat video TikTok soal fenomena Citayam Fashion Week yang begitu viral belakangan. Akun TikTok dengan nama @podcastkeselaje menyebutkan sebuah teori konspirasi

Citayam Fashion Week mulai dikenal ketika ada banyak konten video di Tiktok yang menampilkan berbagai wawancara dengan para remaja yang sedang asyik nongkrong dan berkumpul di sekitaran Sudirman.

Selain itu, para ABG yang berada di lokasi banyak yang menggunakan pakaian dengan model dan merk tertentu. Kebanyakan, remaja tersebut berasal dari wilayah Citayam, Bojong Gede, Bekasi, atau pinggiran Jakarta.

Rupanya, Citayam Fashion Week menjadi istilah yang disematkan warganet kepada sekelompok remaja dari daerah Citayam yang melakukan ajang pamer fashion di kawasan Sudirman.

Baca Juga:Bikin Macet, Polisi Normalisasi Kegiatan Citayam Fashion Week di Dukuh Atas

Fenomena Citayam Fashion Week picu teori konspirasi warganet ini (TikTok/ @podcastkeselaje).
Fenomena Citayam Fashion Week picu teori konspirasi warganet ini (TikTok/ @podcastkeselaje).

Kini kawasan Sudirman, Jakarta, tersebut semakin menarik banyak perhatian publik. Tidak hanya diwarnai oleh remaja dari berbagai penjuru, sejumlah artis ternama sampai dengan para politisi juga turut berlenggak lenggok di perlintasan zebra cross tersebut.

"Kok bisa satu daerah ramai banget dari segala kalangan. Anak Citayam ada, Bojong Gede, Jaksel, Jaktim bahkan model model yang sudah fashion show di luar negeri, konten kreator yang followersnya jutaan bahkan sampai tv nasional juga datang ke sana," ucap pria dalam video TikTok seperti dikutip Beritahits.id pada Senin, (25/7/2022).

Teori konspirasi yang diungkap oleh warganet tersebut bahwa viralnya Sudirman, Jakarta, merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk menaikan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang mejeng di wilayah tersebut. Bukan tanpa alasan, dia menyebut sejumlah kemungkinan yang terjadi di balik fenomena ini.

1. Mengangkat Brand Lokal

Dalam video dengan durasi sekitar 4 menit 18 detik itu, dia berujar bahwa bukti Citayam Fashion Week memang dibuat pemerintah untuk mengangkat brand lokal yang ada di sana. 

Baca Juga:FA, Ayah Pencabul Anak Kandungnya Dihujat Warganet Samarinda: Binatang itu Bukan Manusia

Hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya remaja yang menggunakan pakaian dengan model dan merk tertentu. 

"Meningkatkan brand-brand lokal yang dibeli buat dipakai di sana," katanya.

2. Terbiasa Menggunakan Transportasi Umum

Seperti diketahui, Jakarta merupakan kota padat penduduk. Pemerintah setempat terus melakukan pembenahan utamanya mencari solusi soal mengatasi kemacetan dengan menghadirkan sejumlah transportasi umum seperti KRL (Kereta Rel Listrik).

Kawasan Dukuh Atas berada di lokasi yang strategis dan mudah dijangkau berbagai transportasi umum, salah satunya KRL Commuter Line dengan pemberhentian di Stasiun Sudirman.

Warganet tersebut menilai bahwa pemerintah secara tidak langsung meminta warga Jakarta terbiasa menggunakan transportasi umum."Dan ini juga bikin orang terbiasà menggunakan kendaraan umum," tutur dia.

3. Mengurangi Angka Kriminalitas

Siapa sangka, fenomena fashion Week kini sudah sampai di Bandung, Jawa Barat sampai Kawasan Malioboro, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang juga tak kalah menarik dari Sudirman.

"Mungkin emang Pengen dibikin supaya semua anak muda itu fashion show biar nanti mengurangi angka tawuran kriminal seperti trek-trekan liar juga narkoba. Mungkin itu niat pemerintah," cuit pria.

4. Membantu Perekonomian Negara

Warganet tersebut mengungkap jika fenomena Citayam Fashion Week bukan sebuah trend melainkan revolusi (perubahan) yang dilakukan pemerintah sebagai upaya negara untuk membudidayakan SDM. Tidak hanya di Jakarta tapi setiap kota yang mengikuti fenomena ini.

"Mungkin untuk membantu perekonomian negara, juga kita nggak pernah tahu. Mungkin kalau setiap kota ada Citayam Fashion Week mungkin rupian melambung tinggi," katanya.

"Dan mungkin kebetulan banget kenapa di sana banyak yang pakai baju ERIGO. 'RI' (Republik Indonesia) dan 'G0'.  RI GO yuk sukseskan program ini," tambahnya.

5. Artis Sudirman

Jeje Slebew

Nama Jeje Slebew belakangan ini viral di media sosial karena ia sering diwawancarai oleh beberapa kreator TikTok di kawasan Sudirman, Jakarta pusat dengan fenomena Citayam Fashion Week. 

Pemilik nama lengkap Jasmine Laticia ini juga dikenal dengan kata ‘slebew’ yang diucapkannya. Kata ini bahkan sampai menjadi sound di TikTok.

Menurut teori konspirasi dia, bahwa kata 'Slebew' yang sering si cantik Jeje bilang memiliki makna yang cukup dalam.

'SLE' di dunia kedokteran dikenal sebagai penyakit seribu wajah. Sementara BEW singkatan resmi dari Board Of economic warfare .

Jadi 'slebew' menurut warganet berarti 1000 wajah dari jajaran  alat perang ekonomi untuk memperbaiki keuangan negara. "Masa iya itu kebetulan pasti.

Pemerintah sengaja jadiin Jeje duta nongkrong karena dia tuh suka ngingetin bocah di sana untuk nggak buang sampah sembarangan loh. Supaya kelakuan mereka itu beradab dan sekaligus mempresentasikan sila kedua adil dan beradab," ungkapnya.

"Entah teori konspirasi ini nyata atau tidak, kita berterimakasih sama pemerintah sih," sambungnya.

Hingga berita ini ditulis, video TikTok tersebut sudah ditonton lebih dari 1 juta kali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak