Peringai ART
Pria itu juga ikut kesal dengan para ART karena mereka dianggapnya meresahkan. Pasalnya, setiap pekerjaan hasilnya tidak beres dan seringkali main HP ketika bekerja.
Lebih lanjut, si pria mengaku trauma mempekerjakan ART di usia awal 20 tahunan.
"Fokus mereka emang masih bermain bukan bekerja. HP nyaris nggak pernah lepas dari genggaman dan hampir tiap malem juga mereka berdua ijin keluar untuk cari jajajan atau ke pasar malam," lanjut pria itu menambahkan.
Baca Juga:Populerkan Nail Art Unik, Giselle aespa Jadi Trendsetter
Pamit Pulang, ART Lain Ikut Kabur
Hingga akhirnya, ATR yang mendapatkan teguran itu ijin pulang. Namun, ART lain yang ikut ijin mengantarkan ternyata ikut pergi.
"Yang kocaknya rekannya (di rumah gue ada 2 pembantu) pakai alasan nganterin dia ke tempat travel dan belum balik-balik sampai sekarang alias kabur dong," kata si pria.
Dia pun mengatakan bahwa curhatan itu hanya berniat untuk berbagi cerita dan tak kebelet viral.
Tanggapan Warganet
Baca Juga:Profil Art Langeler, Pelatih Timnas Curacao yang Pernah Latih Timnas Belanda U-21
Unggahan itu pun ramai dan tak luput dari beragam tanggapan warganet. Kolom komentar penuh dengan pro kontra warganet soal permasalahan ART tersebut.
