Sementara tetangga kedua, yang berada tepat di sebelah kirinya dihuni oleh pasangan orang tua nenek-kakek.
Tak ada yang salah dari mereka dan malah keduanya baik hati, namun cucu mereka adalah biang kerok masalah utama sender.
Cucunya itu diperkirakan masih berusia 20 tahunan dan memiliki sepeda motor dengan knalpot brong.
"Suaranya berisik banget, dan yang bikin geram lagi, sering banget motor ini keluar masuk entah dipake kemana sampai pernah tengah malam masih keluar masuk," kata sender.
Baca Juga:Harapan Tetangga Di Kasus Kematian Brigadir J: Semoga Misteri Cepat Terungkap
Sender telah memperingatkan si cucu itu sebanyak 3 hingga 5 kali lewat bu RT yang berada di belakang rumahnya tadi.
Sang kakek pun sudah menegur si cucu hingga marah-marah dan berujung mengganti paksa knalpot dengan tipe standar.
Akan tetapi, si cucu tetap saja bandel dan ujung-ujungnya mengganti kembali ke knalpot brong berulang kali.
"Gitu terus sampai akhirnya capek sendiri gue ngingetin orang bebel kek dia. Bikin ganggu banget anak gue yang umur 1,5 tahun tidur. Apalagi waktu masih bayi, duh keganggu banget nggak bisa tidur anak gue dengan nyenyah," keluh sender.
Terlebih lagi, mereka dikatakan memiliki anjing yang selalu menggonggong begitu keras saat si cucu datang pakai sepeda motor brong.
Baca Juga:Myanmar Dikutuk Tetangga Gegara Eksekusi Mati 4 Aktivis Demokrasi
Tetangga Ketiga