Sebut Data Bocor Bersifat Umum, Publik Nilai Menkominfo Terlalu Meremehkan Hacker: Bisa Tambah Runyam

Warganet mengaku heran dengan penuturan Menkominfo yang dinilai seperti meremehkan hacker.

Dany Garjito | Sekar Anindyah Lamase
Selasa, 13 September 2022 | 14:29 WIB
Sebut Data Bocor Bersifat Umum, Publik Nilai Menkominfo Terlalu Meremehkan Hacker: Bisa Tambah Runyam
Menkominfo Johnny G Plate pada Senin (12/9/2022) mengatakan data-data yang disebar peretas Bjorka sifatnya umum. [Antara]

BeritaHits.id - Ucapan soal Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate soal kebocoran data yang diretas oleh hacker Bjorka disebut bersifat umum tengah menggegerkan publik.

Menkominfo menilai data yang dibocorkan tidaklah spesifik dan akan ditekaag secara lebih dalam oleh tim lintas kementrian lembaga dan BSSN, Kominfo, Polri hingga BIN.

"Di rapat dibicarakan bahwa memang ada data-data yang beredar salah satunya oleh Bjorka, tapi data-data tersebut setelah ditelaah sementara adalah data-data yang bersifat umum. Bukan data-data spesifik dan bukan data-data ter-update," kata Menteri Plate di lingkungan Istana kepresidenan Jakarta, Senin (12/9/2022) dilansir oleh Suara.com.

Adapula Menkominfo menyebut akan ada tim khusus yang dibentuk yakni emergency response team yang ditujukan untuk menjaga tata kelola data yang baik di Indonesia.

Baca Juga:Buntut Didoxing Bjorka, Cak Imin Ngaku Akun WhatsAppnya Diberondong Ratusan Pesan

"Juga untuk menjaga kepercayaan publik. Jadi akan ada 'emergency response team', (anggotanya) dari BSSN, Kominfo, Polri, dan BIN untuk melakukan asesmen-asesmen berikutnya," tutur Menkominfo yang dilansir dari video kanal YouTube Kompas.com.

Penjelasan Menkominfo tersebut langsung menuai beragam tanggapan dari warganet.

Mereka menilai Menkominfo terlalu meremehkan hacker yang bisa berujung runyam karena para peretas akan merasa tertantang.

Dirangkum Beritahits.id pada Selasa (13/09/2022), berikut sejumlah tanggapan warganet di kolom komentar video tersebut.

"Pernyataan menteri kominfo terlalu meremehkan hacker. Itu bisa menyulut mereka untuk melakukan aksi yang lebih brutal dalam menyebarkan data pribadi/rahasia negara. Dan yang paling ditakutkan menyebarkan data rekening bank. Itu akan sangat fatal. Jangan dianggap remeh urusannya bisa jadi tambah runyam," tulis @bimo***.

Baca Juga:Apakah Bjorka Orang Indonesia? Gaya Bahasa Cuitannya Picu Kecurigaan

"Masyarakat miskin tidak takut akan hacker,karena hacker nggak mungkin menyerang masyarakat miskin, justru mereka-mereka yang berkuasa dan bergelimang harta yang ketakutan hacker. Jangan pernah menyepelekan hacker, karena separo di bumi sudah ada di dalam otaknya," imbuh @Tino***.

"Malu, malu, malu dong pak Menteri. Banyak orang yang lebih kompeten di bidangnya. Berbenahlah! Sadar diri dong pak. Jabatan tinggi titipan gusti Allah," ungkap @sarj***.

"Salah pilih Menteri pemerintah. Orang tugasnya soal IT di internet atau dunia maya kagak tau. Pencurian data rakyat," ujar @Eddy***.

"Harusnya malu dan mengundurkan diri," komentar @yosua***.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak