Maruk! Tembok Rumah Milik Warga Cianjur Dibangun Mepet ke Jalan Raya, Videonya Jadi Perdebatan Publik

Dalam video yang diunggah, terlihat tembok rumah dibangun sampai mepet ke jalan raya.

Farah Nabilla | Dita Alvinasari
Sabtu, 17 September 2022 | 16:18 WIB
Maruk! Tembok Rumah Milik Warga Cianjur Dibangun Mepet ke Jalan Raya, Videonya Jadi Perdebatan Publik
Tembok rumah dibangun sampai mepet ke jalan raya (Instagram/ terangmedia)

BeritaHits.id - Beredar di media sosial video yang merekam sebuah tembok milik warga yang dibangun mepet ke jalan raya.

Video tersebut direkam oleh seorang warga lain yang sedang melintasi di jalan raya tersebut.

Videonya lantas diunggah ulang oleh akun Instagram @terangmedia pada Jumat (16/09/22).

"Seorang warga membangun pagar rumah sampai bahu jalan," keterangan yang ditulis akun pengunggah video dikutip BeritaHits.id.

Baca Juga:Wah Nikita Mirzani Sindir Najwa Shihab, Ini Penyebanya

Tembok rumah dibangun sampai mepet ke jalan raya (Instagram/ terangmedia)
Tembok rumah dibangun sampai mepet ke jalan raya (Instagram/ terangmedia)

Dalam video yang diunggah, tampak tembok rumah milik seorang warga yang sedang dalam proses pembangunan.

Anehnya, warga tersebut membangun tembok yang terbuat batako sampai mepet ke jalan raya.

Tembok tersebut tampak dibangun di depan beberapa ruko-ruko kecil yang berada di pinggir jalan.

Perekam video lantas menjelaskan bahwa jarak antara ruko dan tembok yang dibangun sekitar dua meter.

Perekam video ini juga menjelaskan bahwa lokasi tembok yang dibangun hingga mepet jalan raya ini berada di wilayah Cianjur, Jawa Barat.

Baca Juga:Heboh Video Dua Bocah Adu Jotos di Dalam Masjid Saat Jemaah Lain Khusyuk Salat, Publik: Yang Video Nggak Salat?

"Ini siapa yang salah, bangun benteng rumah sampai bahu jalan. Bagaimana tindakan pemerintah kalau diabaikan. Alamat lokasi Jalan Selamat, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat," keterangan yang ada di dalam video.

Video ini sontak saja menuai beragam komentar dari netizen. Dalam komentarnya, netizen melontarkan respons pro kontra atas perilaku warga yang nekat membangun tembok hingga mepet ke jalan raya.

"Tergantung sertifikat. Tanah milik sampai mana," ujar netizen.

"Kayaknya nggak mungkin dia berani sampai ke jalan kalau nggak ada sertifikat bahwa tanah dia memang sampai situ. Itu kan belum masuk aspal," imbuh netizen lain.

"Dia nggak tahu fungsi GSB/GSJ-nya," kata netizen lain.

"Biar dibangun dulu, nanti udah jadi dirubuhin biar rugi dia," tambah netizen lain.

"Biar kelar dulu aja. Kan enak kalau udah rapi kena gusur jalur hijau," komentar netizen lainnya lagi.

Hingga sekarang, video unggahan ini telah ditonton lebih dari 7,1 ribu kali. Video ini juga telah mendapatkan ratusan suka dari netizen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak