Kejam! Gegara Tak Mampu Bayar Utang yang Membengkak Hingga Rp 15 Juta ke Rentenir, Rumah Milik Warga Dirobohkan

Melalui video yang diunggah, tampak keaaan rumah milik Undang yang telah rata dengan tanah,

Dany Garjito | Dita Alvinasari
Rabu, 21 September 2022 | 14:17 WIB
Kejam! Gegara Tak Mampu Bayar Utang yang Membengkak Hingga Rp 15 Juta ke Rentenir, Rumah Milik Warga Dirobohkan
Ilustrasi utang - doa menagih utang /pixabay.com

Keduanya dapat membayar cicilan hingga awal tahun 2022. Setelahnya, suami istri ini tak lagi mampu membayar cicilan.

"Kemudian, pihak Bapak Undang dengan Ibu Sutinah ini membayar sampai dengan tahun 2022 bulan Januari. Dan selebihnya sampai bulan September itu tidak mampu membayar," kata pihak kepolisian.

Selanjutnya, pada Sabtu (10/09/22) lalu, tiba-tiba saja keduanya mendapatkan informasi mengenai rumahnya yang telah dirobohkan oleh rentenir.

Pelaku perobohan adalah pihak rentenir dan saudara Undang sendiri.

Baca Juga:Aksi Sok Jagoan Siswa di Cirebon Lakukam Bullying Siswa SLB Bikin Geram, Ditangkap Polisi Langsung Ciut

"Kemudian pada tanggal 10 September, beliau mendapatkan informasi bahwa bangunan di atas tanahnya itu dirobohkan oleh pihak pemberi jasa peminjaman uang saudara A tadi bersama dengan orang-orangnya. Termasuk juga di situ ada saudara dari Bapak Undang," lanjutnya.

Peristiwa ini pun sontak saja menjadi sorotan dari netizen. Netizen ikut bersimpati atas kejadian yang menimpa salah seorang warga Banyuresmi tersebut.

"Nggak punya nurani sih, sampai dirobohin gitu loh," ujar netizen.

"Bunganya berapa persen sih? Lalu dengan menghancurkan rumah tersebut apa malah tambah nggak bisa bayar hutang kan. Kadang orang-orang mikirnya gimana sih, cuma pakai cara emosi aja. Perjanjian utang piutangnya gimana di awal," imbuh netizen lain.

"Riba memang kejam. Naudzubillah," terang netizen lain.

Baca Juga:Ingat! Besaran Iuran BPJS Kesehatan yang Berlaku Sejak 21 September 2022

"Konsekuensi utang. Kalau sudah ada kesepakatannya mau gimana lagi Kalau tidak ada kesepakatan di awal soal membengkaknya baru si pemberi utang salah," tambah netizen lain.

"Rentenirnya kejam. Yakinlah hidupnya nggak akan tenang itu rentenir," komentar netizen lainnya lagi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak