Tegas! Pengamat Sebut Anies Baswedan Punya Legitimasi Jadi Presiden: Bukan Karena Dukungan 212

Gubernur Jakarta tersebut sangat layak didukung serta dipromosikan sebagai orang yang berprestasi untuk memimpin bangsa.

Dany Garjito | Evi Nur Afiah
Minggu, 25 September 2022 | 15:36 WIB
Tegas! Pengamat Sebut Anies Baswedan Punya Legitimasi Jadi Presiden: Bukan Karena Dukungan 212
Ilustrasi Anies Baswedan. (Suara.com/Iqbal Asaputro)

BeritaHits.id - Pengamat politik Rocky Gerung secara tegas mengatakan bahwa, Anies Baswedan punya legitimasi jadi pimpinan nomor satu di Indonesia. 

Menurut Rocky, Anies sangat layak jadi Presiden RI bukan karena adanya faktor dukungan agama di belakangnya. 

Elektabilitas Anies di mata publik naik karena Anies mampu memimpin Jakarta berdasarkan program Anies yang sukses.

"Kalau nggak ada prestasi, nggak ada orang yang dukung Anies. Karena atas dasar itu, Anies punya legitimasi untuk jadi Presiden," kata Rocky Gerung dalam tayangan Youtube Ekonomi Politik Islam dikutip Beritahits.id pada Minggu, (25/9/2022).

Baca Juga:Profile Hendrar Prihadi, Walikota Semarang yang Digadang Jadi Gubernur DKI Jakarta?

Rocky mengatakan, dirinya tidak akan mengevaluasi prestasi Anies. Gubernur Jakarta tersebut sangat layak didukung serta dipromosikan sebagai orang yang berprestasi untuk memimpin bangsa.

Kalimat 'dungu' diucapkan Rocky jika dirinya memprediksikan apakah Anies layak jadi Presiden atau tidak. Justru dia ingin membuat perbandingan dengan siapa Anies bersanding menjadi Presiden nanti.

"Bagi saya, Anies mesti disponsori rakyat itu saja," ucapnya.

Rocky bilang, elektabilitas Anies di mata publik akan terus naik dalam ajang pencapresan 2024. Oleh sebab itu, para kekuasa tidak akan meloloskan Anies begitu saja.

"Elektabilitas Anies akan naik terus enggak mungkin enggak. Tinggal kita hitung Anies berapa kali dikeluarkan sprindik nya itu. Anies memang harus diuji, karena atas dasar itu, Anies punya legitimasi untuk jadi Presiden," tegasnya.

Baca Juga:Dukung Pj Gubernur DKI Pilihan Presiden, Wagub Riza: Siapapun yang Dipilih Kita Hormati

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan digadang-gadang menjadi salah satu kandidat kuat calon presiden di Pilpres 2024. Namanya moncer di sejumlah hasil survey, terkini ia santer disebut bakal bergandengan dengan Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Pada akhir Agustus 2022 lalu, Lembaga Survei Independen merilis hasil survei jika Anies berpasangan dengan AHY. Hasilnya, pasangan Anies-AHY diprediksi jadi duet maut di Pilpres 2024 sebagai capres dan cawapres.

Hasil survei ini menunjukkan pasangan Anies-AHY unggul pada tiga simulasi.

"Survei simulasi pasangan Anies-AHY memiliki elektabilitas yang lebih kuat dibandingkan pasangan lainnya. Hal itu terjadi pada berbagai simulasi pasangan, baik simulasi empat pasangan, tiga pasangan, maupun dua pasangan," kata Direktur Riset Lembaga Survei Independen Fathur Rahman dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com di Jakarta, Senin 22 Agustus 2022 lalu.

Dalam simulasi empat pasangan calon, kata Fathur, Anies-AHY meraih tingkat keterpilihan tertinggi sebesar 28,3 persen.

Selanjutnya, urutan kedua diraih pasangan Ganjar Pranowo-Erick Thohir dengan perolehan 19,6 persen, Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar di urutan ketiga sebesar 16,2 persen, serta Puan Maharani-Andika Perkasa di urutan keempat sebanyak 13,6 persen.

"Sebanyak 22,3 persen (responden) belum menentukan pilihan atau tidak menjawab," katanya.

Selanjutnya, pada simulasi tiga pasangan capres-cawapres, Anies-AHY masih memiliki keunggulan dengan elektabilitas 35,9 persen; sedangkan di urutan kedua ada Prabowo Subianto-Puan Maharani sebanyak 27,6 persen, dan Ganjar Pranowo-Erick Thohir sebesar 16,4 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak