Profil Eddy Tansil, Buronan Koruptor Paling Lama di Indonesia

Ia kabur dari LP Cipinang pada 1996.

Dita Alvinasari
Selasa, 03 Oktober 2023 | 20:37 WIB
Profil Eddy Tansil, Buronan Koruptor Paling Lama di Indonesia
Ilustrasi buronan atau DPO kepolisian. [shutterstock]

BeritaHits.id - Eddy Tansil tentu bukan sosok yang asing bagi masyarakat Indonesia. Pada tahun 1996 ia ditetapkan menjadi buronan setelah berhasil menggelapkan dana sebesar Rp1,5 triliun.

Eddy Tansil berhasil melakukan aksi kabur-kaburan dari  pihak berwenang selama kurang lebih 25 tahun.

Lantas siapa Eddy Tansil sebenarnya? Berikut merupakan profil dari buronan koruptor 'sakti' tersebut.

Eddy Tansil atau Tan Tjoe Hong lahir pada 2 Februari 1953. Keluarganya merupakan orang yang cukup dikenal di Cina Daratan, tepatnya di daerah Fuqing, Provinsi Fujian.

Baca Juga:6 Kronologi Penangkapan Dito Mahendra di Bali, Musuh Nikita Mirzani yang Jadi Buron

Eddy Tansil sempat menempuh pendidikan di salah satu universitas ternama di Singapura. Sayang di tengah-tengah masa perkuliahannya, ia memilih berhenti dan membuka bisnis bersama ayahnya.

Sukses menjalankan beberapa perusahaan di luar negeri, Eddy Tansil membuka perusahaan bernama PT Golden Key Group di Indonesia. Perusahaan ini bergerak di sektor petrokimia.

Pada tahun 1991, perusahaannya mengajukan pinjaman besar kepada Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo).

Karena gagal melunasi utangnya, pinjaman Eddy Tansil melonjak menjadi sekitar Rp1,5 triliun pada tahun 1994.

Skandal korupsi yang melibatkan Eddy Tansil mulai terkuak ketika ada rapat dengar pendapat antara Komisi VII DPR dan Gubernur Bank Indonesia pada tahun 1993.

Baca Juga:Tangkap Buronan Dito Mahendra saat Ngumpet di Bali, Jenderal Polisi sampai Turun Tangan!

Dari sini terungkap bahwa perusahaan Eddy Tansil berhasil mendapatkan pinjaman besar dari Bapindo tanpa jaminan yang jelas. Berbagai proyek palsu milik perusahaan Eddy Tansil kemudian terungkap satu per satu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak