Edi Darmawan Sebut Ferdy Sambo Tak Terlibat dalam Kasus Kopi Sianida: Dia Dulu Jabatannya di Bawah

BeritaHits.id - Edi Darmawan Salihin menyatakan bahwa Ferdy Sambo tidak terlibat dalam penyelidikan kasus kematian putrinya, Wayan Mirna Salihin pada 2016 silam.

Diketahui, setelah kasus meninggalnya Mirna diangkat menjadi film dokumenter Netflix, banyak netizen yang menyoroti kejanggalan dalam penyelidikan kasus tersebut, termasuk adanya campur tangan Sambo.

Saat itu Sambo diketahui menjabat sebagai Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum di Polda Metro Jaya. Sementara itu posisi Direktur Reserse Kriminal Umum dipegang oleh Irjen Krishna Murti.

Dikutip dari wawancara Edi Darmawan dengan Karni Ilyas, ayah mendiang Mirna itu menegaskan bahwa Sambo tidak tidak terlibat dalam pengusutan kasus Kopi Sianida. Pasalnya, saat itu Sambo menjabat sebagai bawahan Krishna.

Baca Juga:5 Agumen Ayah Mirna Salihin yang Bikin Karni Ilyas Melongo Terperangah

"Kenapa Pak Sambo dibawa-bawa? Saya ini paling tahu siapa Sambo, siapa Krisna Murti, siapa si Hendro Sukmono [salah satu penyidik dalam kasus Mirna]," kata Edi dikutip dari tayangan kanal YouTube Karni Ilyas Club, dikutip Senin (9/10/2023).

"Yang urus ini itu unit 1, head-nya itu Kompol Hendro Sukmono. Itu dia yang nangani, mentornya Pak Krishna. Jadi saya tahu persis, nggak ada ikut campur dia [Sambo], sama sekali, boleh dibilang mendekati nol," imbuhnya.

Edi Darmawan juga mengungkapkan jika dirinya sangat mengenal Sambo. Ia pun kembali menegaskan bahwa mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) tak ikut campur dengan penyelidikan kasus kematian putrinya.

"Pak Sambo kita kenal baik sama beliau. Wakilnya Krishna, ruangannya aja beda kok, jabatannya di bawah," terang Edi menampik kabar Sambo ikut campur dalam kasus Mirna.

"Jadi tolong jangan dikait-kaitkan pemirsa, izin saya, itu Pak Sambo nggak ada urusannya," pungkasnya.

Baca Juga:Akun Instagram Mendagri Tito Karnavian Mendadak Diserang Usai Ayah Mirna Catut Namanya