BeritaHits.id - Penggeledahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di rumah dinas eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sempat menggegerkan publik. Pasalnya, bukan cuma menemukan uang tunai lebih dari total harta kekayaan yang dilaporkannya, petugas juga menemukan 12 pucuk senjata api di rumah dinas Syahrul.
Namun yang tak kalah mengejutkan, kini beredar kabar bahwa belasan senjata api tersebut juga disertai dengan ribuan amunisi.
Hal ini seperti diungkap di unggahan akun TikTok jurnalis Aiman Witjaksono. Bukan hanya itu, Aiman juga mengklaim adanya informasi soal keberadaan cek sebesar Rp2 triliun yang tentu nilainya berkali-kali lipat lebih besar dari uang tunai senilai Rp30 miliar di rumah dinas Syahrul.
“Ada hal yang menarik. Saya mendapatkan informasi terkait dengan cek dua triliun Rupiah yang ditemukan KPK pada saat penggeledahan,” tutur Aiman.
Baca Juga:KPK Ungkap Alasan Baru Umumkan Syahrul Yasin Limpo Jadi Tersangka
“Ada pula senjata api dengan hampir seribu amunisi. Ada apa ini?” sambungnya, dikutip pada Rabu (11/10/2023).
Di sisi lain, setidaknya ada tiga klaster kasus yang menjerat politikus Partai NasDem tersebut. Pertama adalah korupsi, lalu senjata api, serta yang tak kalah panas adalah soal isu adanya pemerasan oleh pimpinan KPK.
Terkait isu ketiga, hal ini bermula dari beredarnya foto Syahrul kala bertemu dengan Ketua KPK Firli Bahuri di sebuah lapangan olahraga. Bahkan seorang atlet bulu tangkis disebut-sebut menjadi saksi pertemuan itu.
Sementara itu, KPK menyebut ada tiga klaster kasus korupsi di lingkup Kementerian Pertanian yang diduga menjerat Syahrul. Beredar kabar bahwa eks Gubernur Sulawesi Selatan itu sudah ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK dan akhirnya dikonfirmasi pada Rabu (11/10/2023).
Namun terkait status hukum ini, Syahrul disebut menempuh sidang pra-peradilan. Syahrul sendiri diwakili oleh eks Jubir KPK, Febri Diansyah, sebagai kuasa hukumnya untuk tingkat penyidikan.