BeritaHits.id - Kasus bullying yang terjadi di SMAN 1 Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, sedang menjadi sorotan publik.
Melalui video yang beredar di media sosial, dapat diketahui jika aksi tersebut dilakukan di dalam kelas. Saat peristiwa tersebut berlangsung, korban tampak duduk dikelilingi para pelaku yang juga teman kelasnya.
Para pelaku tampak berkali-kali menarik jilbab korban. Siswi-siswi yang saat itu mengenakan seragam pramuka itu juga terdengar mengejek korban.
Bukan itu saja, para pelaku beberapa kali terlihat menggerayangi tubuh korban. Mereka bahkan sempat memegang payudara korban.
Baca Juga:2 Petugas Swadaya Air Masyarakat Hilang Tertimbun Longsor di Simalungun, Petugas Kerahkan Alat Berat
Setelah kejadian bullying ini viral, para pelaku akhirnya dipanggil oleh pihak sekolah dan diminta membuat pernyatan permohonan maaf.
Video permintaan maafnya pun viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun X milik @/kegblgnunfaedh pada Kamis (19/10/2023). Berikut merupakan permintaan maaf pelaku kepada korban.
"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Saya Fathur Tiara Menanti. Saya Nur Qolni. Saya Mutia Sari. Dengan ini kami bermaksud mengklarifikasi atas beredarnya video yang beredar di media sosial,"
"Video tersebut merupakan candaan saja dan tidak bermaksud membully teman saya. Dengan ini kami memohon maaf kepada teman saya Sagita Saga Simas, kepada bapak kepala sekolah, bapak atau ibu guru, dinas pendidikan, dan terkhusus orang tua kami,"
"Dengan ini kami berjanji tidak mengulangi lagi mulai hari ini dan seterusnya. Demikian klarifikasi ini dibuat atas kesadaran kami," pungkasnya.
Baca Juga:Viral Video Siswi SMA di Langkat Diduga Jadi Korban Bully-Dada Dipegang Teman Kelas, Ini Kata Polisi
Permintaan maaf para pelaku bullying ini sontak saja disorot oleh netizen. Banyak netizen yang kemudian menghujat para pelaku. Pasalnya, mereka mengaku hanya bercanda saat melakukan aksi amoralnya.
"Bercanda-bercanda matamu. Sekali bully tetap bully," komentar netizen.
"Bercanda? Buset dah muka korban aja udah nggak enak gitu, korban mau pakai kerudung malah ditari, itu namanya bercanda? Gila banget deh," imbuh lainnya.
"Bohong besar kalau bercanda. Siapa ya aktor yang mengatur klarifikasinya. Yang pasti bohong," timpal netizen lain.
Selain itu, banyak juga netizen yang merasa jika para pelaku bullying tak ikhlas saat melontarkan permintaan maaf.
"Minta maafnya aja nggak ikhlas dan karena kesal itu. Kaget dia karena ganti dihujat kelakuannya, mana sampai level instansi sekolah. Siapa suruh dia kayak gitu, anak orang kok dipermalukan," ujar netizen lain.
"Dari videonya kayak nggak ada penyesalan ini mah. Bisa jadi dia ulangi lagi tapi nggak divideo," komentar netizen lainnya lagi.