BeritaHits.id - Seorang petugas PLN berinisial NR (18) yang sedang bertugas di Kompleks Perumahan Puri Mutiara, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara menjadi korban kecelakaan kerja.
Pada saat sedang melakukan pemeliharaan kabel di kompleks perumahan tersebut, NR pingsan dan terjatuh dari ketinggian setelah tersengat arus listrik bertegangan tinggi.
Video yang merekam kejadian NR tersengat aliran listrik dan kemudian terjatuh tersebut viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun X @/Heraloebss pada Jumat (20/10/2023).
"Telah terjadi kecelakaan kerja. Petugas PLN sedang melakukan perbaikan tiba tiba ternyata stroom listrik. Bagaimana prosedur sebenarya? Mungkinkah kurang komunikasi dengan petugas lapangan?" keterangan yang ditulis pengunggah video.
Baca Juga:Waktu Tempuh Kereta Cepat Tak Sesuai Janji, Netizen Kritik Fasilitas Pendukung Belum Mumpuni
Melalui video unggahan ini, tampak NR yang saat itu masih berada di atas tiang listrik. Ia tampak tak sadarkan diri setelah terkena tegangan tinggi arus listrik.
Beberapa petugas lain lantas terlihat mencoba menurunkan NR dengan cara menyogok tubuh rekannya menggunakan bambu panjang.
Setelah beberapa kali disogok menggunakan bambu panjang, NR akhirnya terjatuh dari atas tiang dan langsung di bawa ke rumah sakit menggunakan mobil.
Diketahui, NR saat ini tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Abunawas, Kota Kendari. Korban mengalami luka lepuh di badannya.
Insiden ini sontak saja menuai sorotan dari netizen. Banyak yang kemudian mempertanyakan SOP dari petugas PLN tersebut. Tak sedikit yang miris saat melihat prosedur evakuasi korban.
Baca Juga:Merinding, Viral Penampakan Makam Iboe Idjah: Berumur Ratusan Tahun, Posisi Janggal
"Lho safety first-nya nggak jalan? Sarung tangan nggak pakai, tangganya juga gitu?" komentar netizen.
"SOP resque-nya gimana? Emang benar takut kesetrum kalau nolong langsung ke atas. Tapi kalau seperti video caranya bisa makin parah cederanya," timpal netizen lain.
"Lalu prosedur evakuasinya seperti itu disodok pakai kayu bambu. Jauh dari kata standard safety," imbuh lainnya.
"Sedih banget kok kayak ngambil mangga. Nggak ada cara yang lebih manusiawi?" komentar netizen lainnya lagi.