BeritaHits.id - Kondisi di Palestina semakin mencekam akibat serangan membabi buta yang dilancarkan oleh Israel. Terkini, ratusan ribu warga di Gaza utara diketahui mengungsi ke wilayah selatan.
Terkait dengan kondisi Gaza yang bertambah mengerikan, Direktur Rumah Sakit Al Shifa, Dr Mohammad Abu Salmiya, mengujarkan jika kini nyawa puluhan bayi di ujung tanduk usai para pasukan tentara Israel mematikan aliran listrik di Palestina.
Selain itu, ia mengatakan jika banyak pengungsi yang kini kekurangan makanan dan minuman. Dikatakan oleh direktur salah satu rumah sakit di Gaza tersebut, sebanyak 1,5 ribu pengungsi merasa putus asa dengan hidupnya lantaran tak mendapatkan makanan dan minuman.
"Saya ingin untuk menggarisbawahi satu hal lagi sekarang. Kita bicara tentang kebakaran dan penyerangan terhadap rumah sakit dan kita perlu mendiskusikan dan menghentikan itu," ujarnya dikutip dari kanal YouTube Al-Jazeera, Minggu (12/11/2023).
Baca Juga: Deddy Corbuzier Kritik Aksi Boikot Produk Pro Israel: Enggak Nolong!
"Tapi kita harus mengerti masalah yang paling serius sekarang adalah 1,5 juta secara warga mengungsi tanpa air dan makanan putus asa," lanjutnya.
Dr Mohammad Abu Salmiya mengungkapkan jika banyak pengungsi yang terdesak hingga akhirnya terpaksa meminum air yang ada di pinggir jalan hingga mengonsumsi air laut yang dicampur dengan gula.
"Tidak bisa hidup lama tanpa air di sana. Mereka mengambil air dari jalan dan mereka meminum air laut dengan gula di dalamnya," ucapnya.
Lebih lanjut, dengan kondisi yang kini dialami oleh warga Palestina, ia menyebut jika keadaan ini menunjukkan kegagalan seluruh negara-negara di dunia untuk melakukan intervesi kemanusiaan.
"Jadi ini adalah kegagalan besar kemanusiaan internasional. Mereka tidur di udara terbuka. Mereka tidak mempunyai selimut. Untuk anak-anak, 1,5 juta warga sipil, warga Palestina tidak memiliki air dan makanan," pungkasnya.
Baca Juga: Tak Pasang Foto Semangka Meski Bela Palestina, Deddy Corbuzier Ngumpet di Balik Nama Bu Menlu
Berita Terkait
-
Tentara Israel Serang Kota Jenin dan Tepi Barat utara Palestina, Hancurkan Fasilitas Umum
-
Iran Ngaku Siap Hadapi AS dan Israel Setelah Trump Kembali Menang
-
Iran Berencana Serang Israel saat Pemilu AS Memanas
-
Protes Meletus di Tel Aviv Usai Pemecatan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant
-
Viral Ibu Tolak Belikan Anak Oreo: Ajari Boikot Produk Pro Israel Sejak Dini, Sejalan dengan Fatwa MUI
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak