BeritaHits.id - Ketua umum Partai Solidarita Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep menjawab pertanyaan terkait langkah politik Presiden Joko Widodo setelah menyelesaikan masa jabatannya.
Kaesang yang juga putra bungsu Presiden Jokowi itu menyebutkan bahwa dirinya tak mengetahui langkah politik sang ayah selanjutnya.
"Jujur enggak tahu," kata Kaesang menjawab pertanyaan di Kopdarnas dan HUT ke-9 PSI di kantor DPP PSI, Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Kaesang juga menegaskan bahwa Jokowi bagaimanapun masih merupakan kader PDI Perjuangan.
Baca Juga: Kaesang Bongkar Hitung-hitungan Prabowo-Gibran Jadi Pasangan Termuda di Pilpres 2024, Memang Benar?
"Tapi mau gimanapun Pak Presiden adalah kader PDIP," ungkap Kaesang.
"Jadi saya enggak bisa menjawab itu," tandasnya.
Spekulasi Jokowi di Join PSI
Terdapat spekulasi yang menyebut bahwa masuknya Kaesang di PSI adalah upaya Jokowi untuk mendapatkan kendaraan politik baru pasca lengser dari jabatannya sebagai RI 1 tahun 2024 mendatang.
Dalam hal ini, pengamat politik Muhammad Qodari tidak menampik adanya kemungkinan Jokowi akan bergabung dengan PSI di masa depan.
Baca Juga: Momen Kaesang Pangarep Grogi Pidato di Depan Gus Miftah: Gus, Saya Harus Ngomong Apa Ya?
“Mungkin saja, (karena) Pak Jokowi ini sepertinya perspektif politiknya beyond 2024 ya, bahkan sampai 2045,” kata Qodari dikutip dari kanal YouTube tvOneNews, Kamis (28/9/2023).
“Apalagi realitanya Gibran dan Bobby masih di awal-awal karir.”
Qodari sendiri tampaknya tidak heran bila akhirnya Jokowi benar-benar merapat ke PSI. Malah menurutnya ini adalah bukti kesantunan Jokowi dalam berpolitik sebab tak berusaha untuk mengambilalih PDIP dari Megawati Soekarnoputri dan trah Soekarno meskipun pengaruhnya terhitung besar.
“Sebetulnya kalau Pak Jokowi nanti ke PSI, menurut saya adalah sebuah tanda kesantunan atau menahan diri yang luar biasa dari Pak Jokowi. Karena bukan tidak ada sebetulnya pihak-pihak yang ‘ngipasin’ Pak Jokowi untuk take over kepemimpinan PDIP dalam Rakernas 2020,” ungkap Qodari.
Menurutnya praktik semacam ini sudah banyak ditemui di partai-partai politik lain. Qodari lantas mencontohkan bagaimana Partai Golkar sempat berada di bawah kepemimpinan eks Wakil Presiden Jusuf Kalla.
“Itu kan bisa saja terjadi, misalnya di Golkar, Pak Jusuf Kalla terpilih menjadi Wakil Presiden kemudian mengambilalih Golkar dari Akbar Tandjung yang notabene telah berkorban luar biasa terhadap Golkar di masa-masa sulit,” kata Qodari.
Berita Terkait
-
Prediksi Cak Imin: RK-Suswono dan Luthfi-Taj Yasin Kuasai Pilkada Jakarta-Jateng
-
Feri Amsari Ajak Masyarakat Kalahkan Paslon yang Didukung Jokowi: Agar Prabowo Pede Sebagai Presiden
-
Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
-
Kuliti Pengaruh Jokowi, Cak Imin soal Nasib RK dan Ahmad Luthfi di Pilkada: Insyaallah Menang
-
Dukung Pram-Rano Jelang Nyoblos Besok, Rocky Gerung Tantang Prabowo Tampil di TV Buntut Surat Edaran Pilih RK-Suswono
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak