Viral Kerumunan di Waterboom Lippo Cikarang, Berpotensi Tambah Kasus Baru!

Diskon tiket masuk Waterboom Lippo Cikarang picu kerumunan di saat pandemi Covid-19.

Dany Garjito | Dwi Atika Nurjanah
Senin, 11 Januari 2021 | 11:22 WIB
Viral Kerumunan di Waterboom Lippo Cikarang, Berpotensi Tambah Kasus Baru!
Unggahan video suasana di Waterboom Lippo Cikarang (twitter.com/MissRevolusi)

"Menurut ku enggak bisa nyalahin pemerintah mulu, balik lagi aja ke diri sendiri dan orang sekitar dulu. Kalau dilihat masih banyak yang enggak percaya covid dan ngeremehin hehe jadi ya mau ditegasin gimanapun kalau enggak percaya ya susah," balas akun @stoopidraina.

Bahkan, kabar tersebut juga direspon oleh sejumlah dokter, salah satunya dr Tirta yang mengecam keras tindakan pengelola tempat wisata tersebut.

"Saya sudah usulkan dari dulu. Pengunjung dateng karena diskon. Ada gula ada semut. Semoga satgas covid mengundang pengusaha terkait, dan diberi ketegasan. Selayaknya angkringan yang kena razia," komentar dokter @tirta_hudhi.

Waterboom Lippo Cikarang Ditutup Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi
Mengetahui ada kerumunan yang tak wajar, tampak di dalam video, beberapa polisi tengah sibuk membubarkan kerumunan orang-orang tersebut.

Baca Juga:Polisi Bubarkan Pengunjung Waterboom Lippo Cikarang, Langgar Prokes COVID

Terpisah, Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah membenarkan keramaian yang terjadi di Waterboom Lippo Cikarang seperti pada video tersebut.

"Iya, kemarin sudah dibubarkan aparat keamanan. Manajemen diperiksa di Polsek Ciksel (Cikarang Selatan)," kata Alamsyah saat dihubungi Suara.com, Senin (11/1/2021).

Dia menyatakan, peristiwa kerumunan warga yang terjadi di Waterboom Lippo Cikarang merupakan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19.

Pihaknya mengambil tindakan untuk menutup tempat tersebut.

"Iya pelanggaran, sanksinya pemeriksaan dan penutupan," tuturnya.

Baca Juga:CEK FAKTA: Beredar Video Santri Pingsan Usai Divaksin Covid-19, Benarkah?

Terbaru, akun tersebut mengunggah gambar dengan keterangan penutupan sementara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak