7 Warga Nyasar Masuk Hutan di Majalengka, Sopir Mobil Ungkap Kejanggalan

Enjang menuturkan bahwa dia seperti berjalan di aspal tanah mulus sebelum akhirnya dia merasa ada hal janggal karena tidak ada kendaraan lain sepanjang jalan.

Reza Gunadha | Hernawan
Sabtu, 20 Februari 2021 | 13:54 WIB
7 Warga Nyasar Masuk Hutan di Majalengka, Sopir Mobil Ungkap Kejanggalan
Mobil yang dievakuasi petugass saat tersesat di Hutan Gunung Putri Desa Maniis, Kabupaten Majalengka. (Antara)

BeritaHits.id - Belum lama ini, publik dihebohkan oleh kisah Enjang Imron (48), warga Tasikmalaya, yang nyasar di Hutan Gunung Putri, Majalengka, Jawa Barat, pada Jumat (12/2/2021) malam.

Bersama enam orang lainnya, Enjang diketahui hendak pulang ke rumahnya Tasikmalaya seusai berkunjung ke kediaman keluarga di Cirebon.

Namun, di tengah perjalan, dia mendapati pengalaman pahit yakni mobil yang dikemudikan malah masuk ke Hutan Gunung Putri karena terjadi kabut tebal.

Dalam program Apa Kabar Indonesia, Enjang menceritakan kronologi mobilnya bisa masuk ke Hutan Gunung Putri Majalengka, selepas dia menjalankan ibadah Salat Maghrib dan melewati jalan seperti biasanya.

Baca Juga:Potret Banjir Jakarta Cukup Parah, Mobil Sampai Tenggelam Sisakan Atapnya

Enjang mengakui tidak asing dengan jalur itu karena sudah biasa lewat, sehingga dia terheran-heran mengapa akhirnya malah tersesat masuk ke dalam hutan.

Mobil yang dievakuasi petugass saat tersesat di Hutan Gunung Putri Desa Maniis, Kabupaten Majalengka. (Antara)
Mobil yang dievakuasi petugass saat tersesat di Hutan Gunung Putri Desa Maniis, Kabupaten Majalengka. (Antara)

Awalnya Enjang melihat ada kabut tebal tepat di depannya. Berhubung dianggap jurang, akhirnya dia banting setir ke arah kiri.

"Depan gelap, cuma samping kiri itu yang ada lampu terang," ungkap Enjang seperti dikutip Suara.com.

Enjang mengatakan, sepanjang belokan dia merasa ramai aktivitas sehingga terus melanjutkan perjalanan.

Bahkan, kata dia, ada penduduk seperti pengarah jalan kerap memanggil untuk mengarahkan laju mobil.

Baca Juga:CEK FAKTA: Benarkah Anies Baswedan Sedang Berswafoto di Lokasi Banjir?

Selain itu, Enjang pun menuturkan bahwa dia seperti berjalan di aspal tanah mulus sebelum akhirnya dia merasa ada hal janggal karena tidak ada kendaraan lain sepanjang jalan.

"Sekitar jam 21.00, saya baru sadar. Ban mobil gembos. Saya keluar untuk ganti ban pakai dongkrak, tetapi dongkraknya macet. Ternyata itu sudah dalam hutan," ujar Enjang.

"Ketika itu saya langsung masuk ke dalam mobil lagi karena hujan deras dan ada longsor di dekat mobil. Jadi akses jalan terputus, mobil kami tidak bisa melintas," sambungnya.

Meski tempat sekitar sempat longsor, untung saja Enjang dan enam orang lain berhasil dievakuasi.

Dikabarkan sebelumnya, Petugas Polsek Cingambul dibantu warga sempat mencari ke tujuh orang tersebut. Selain dilingkupi kabut, kejadian itu pula disinyalir akibat pengemudi belum mengenal jalan.

Kapolres Majalengka, AKBP Syamsul Huda menerangkan, petugas Polsek Cingambul sebelumnya menerima informasi dari masyarakat ihwal warga yang diduga tersesat di area hutan Gunung Putri.

"Setelahnya, diterjunkanlah 3 petugas dari Polsek Cingambul untuk melakukan pencarian dibantu seorang warga sekitar," katanya didampingi Kapolsek Cingambul AKP, Udin Saepudin.

Tim pencari menyusuri jalan yang diduga dilintasi kendaraan yang tersesat itu. Upaya pencarian dilakukan dengan berjalan kaki akibat jalan sekitar tertutup longsor di beberapa titik.

Usaha itu berhasil ketika sekitar pukul 02.00 WIB, minibus akhirnya ditemukan. Pengemudi dan para penumpangnya lantas dievakuasi ke rumah warga yang turut membantu upaya pencarian.

"Semua penumpang dan pengemudi dievakuasi dalam keadaan selamat," tuturnya.

Proses evakuasi dilakukan dengan berjalan kaki akibat jalan masih tertutup material longsor. Kendaraan yang belakangan diketahui bernomor polisi Z 1167 LD sendiri terpaksa ditinggalkan sementara waktu di lokasi awal mereka ditemukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak